BOGOR-RADAR BOGOR, Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada Rabu (03/04/2019) lalu masih terus diperingati umat muslim di Indonesia tak terkecuali Kodim 0606 Suryakancana, Kota Bogor.
Bertempat di Masjid Besar Jenderal Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Bogor, puluhan jamaah memadati gelaran Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, Jumat (12/04/2019) pagi.
“Terimakasih untuk para hadirin yang sudah menyempatkan hadir di acara peringatan Isra Miraj ini,” ujar Dandim 0606 Suryakancana, Letnan Kolonel CZI Aji Sujiwo.
Ia mengatakan, bagi umat Islam Isra Mi’raj menjadi peristiwa yang luar biasa. Pasalnya lewat perjalanan Isra Miraj lah perintah Sholat disampaikan Allah kepada Rasulullah.
Tak ayal sebagai umat Islam mempunyai kewajiban untuk selalu mendirikan dan menjaga sholat lima waktu.
“Karena sholat itu paling utama dan merupakan amalan yang paling pertama di hisab,” katanya.
Dandim menambahkan, sholat bagi umat Islam seharusnya bukan hanya dimaknai sebagai ritual ibadah semata, tetapi harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai sholat dalam kehidupan sehari-hari. Sebaliknya sholat mampu mencegah manusia berbuat kebatilan ibarat seperti perisai.
“Setiap tahun peringatan Isra Miraj selalu rutin kami gelar agar kita semua dapat mengambil banyak hikmah dari perjalanan Rasulullah SAW dan bisa menjadi lebih baik,” jelasnya.
Penceramah Habib Novel Al Idrus mengatakan, pada Isra Miraj ini diceritakan tentang perjalanan bertemu dengan Allah SWT yang tentunya hanya terjadi kepada Nabi Muhammad SAW dan merupakan kejadian yang luar biasa.
Perjalanan Isra Miraj ini terjadi saat Nabi Muhammad SAW sedang sedih karena ditinggalkan istrinya Khadijah dan pamannya Abu Thalib.
“Sebelum Isra Mi’raj malaikat Jibril membersihkan dada Nabi dan memberikan kekuatan kepada Nabi karena akan bertemu dengan Allah SWT,” terangnya.
Habib menjelaskan, kemudian Nabi diajak ke beberapa tempat sebut saja ke Masjidil Haram, Masjidil Aqsha dan memimpin sholat seluruh nabi. Baru setelah itu bertemu Allah SWT dan menerima perintah sholat.
“Jadi Isra itu perjalanan malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha. Lalu Miraj itu dinaikkannya Rasulullah sampai ke Sidratul Muntaha,” ucapnya.
Sementara itu, Plh. Wali Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat mengapresiasi peringatan Isra Miraj yang digelar Kodim mengingat para aparat sedang disibukkan dengan pengaman Pemilu namun masih menyempatkan membuat acara Isra Miraj.
“Saya sangat mengapresiasi karena membuktikan aparat kita tangguh termasuk keimanannya cukup tinggi. Sehingga dalam kesibukan apapun mereka sadar bahwa ada hal yang perlu dijadikan rujukan dan panutan dalam berbangsa dan bernegara yaitu Nabi Muhammad SAW,” katanya. (Humpro :fla/ismet-SZ)
