25 radar bogor

Inalillahi.. Wanita yang Tewas Dijambret di Kuningan Ternyata Driver Ojol

Lokasi pembunuhan satu keluarga di Bekasi dipasang garis polisi.

JAKARTA-RADAR BOGOR,Perempuan tewas korban penjambretan di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/4) sekitar pukul 02.00 WIB, diketahui seorang engemudi ojek online (ojol).

Perempuan bernama Ria Nurhayati, 23 itu terjatuh dari kendaraannya akibat berusaha mempertahankan tas dari dua orang penjambret.

Menurut paman Ria, Ali Imran, Ria merupakan sosok pemberani dan mandiri di keluarganya.

Bahkan, orang tua tidak tahu kalau Ria berkerja sebagai pengemudi ojek online. Keluarga hanya tahu, niat Ria merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan di perusahaan.Ria adalah anak kedua dari tiga bersaudara.

Dia pamit kepada orang tuanya untuk mencari pekerjaan untuk meringankan kebutuhan keluarganya.

Ibunya seorang pedagang jajanan di SD Gunung Putri.“Ria itu anak yang cukup berani merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.

Ria pun meninggalkan kuliahnya di salah satu kampus di Bogor, mengambil jurusan pendidikan olahraga,” ujarnya di RS Polri Kramat Jakarta Timur, Jumat (5/4).

Di mata keluarga, Ria adalah perempuan tomboi. Tak jarang dia sering berkendara malam hari sendirian. Apalagi, jam perkuliahan selesai pukul 23.00 WIB.

“Ya, kalau pulang sendirian lewat Jalan Raya Bogor sampai ke rumah, di Gunung Putri,” ujarnya.

Aksi penjambretan oleh dua orang pelaku itu membuat Ria menghembuskan nafas terakhirnya. Kini, jenazah Ria Nurhayati akan dibawa ke Gunung Putri agar segera dimakamkan.

Kejadian itu berawal dari Ria dan penumpangnya, AH melintas dari arah Menteng hendak menuju ke arah Kuningan.

Kemudian, dari arah belakang kedua pelaku HZ dan MSA yang juga berboncengan mengejar korban untuk mendapatkan tas milik korban.

Tepat di depan lampu merah Menteng, tas korban direbut pelaku. Aksi saling tarik menarik tas pun tak terhindarkan.

“Korban dan pelaku kejar-kejaran sampai Tugu 66. Mereka saling tarik-menarik tas milik korban. Sepeda motor yang ditumpangi pelaku dan korban sama-sama terjatuh,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Andi Sinjaya Ghalib.Dikabarkan, satu pelaku berinisial HZ pun tewas karena terjatuh dari motor yang dikendarainya.

Atas kejadian tersebut, polisi masih memeriksa pelaku yang masih selamat (MSA) untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. (JPG)