25 radar bogor

Granat yang Hebohkan Warga Cibungbulang Ternyata Mainan

Anggota Babinsa Desa Ciaruteun Ilir, Serma Dadan Sundana menunjukan benda yang diduga granat dan sempat menghebohkan warga, Rabu (20/3/2019).

CIBUNGBULANG-RADAR BOGOR, Sebuah benda yang diduga granat sempat menghebohkan warga Kampung Padati Mondok, Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Rabu (20/3/2019).

Namun, setelah diperiksa petugas, ternyata benda yang menyerupai granat tersebut hanyalah mainan yang terbuat dari karet latek. Hasil pemeriksaan Koramil Cibungbulang, ternyata granat tersebut hanya mainan dan sudah mereka amankan.

Anggota Babinsa Desa Ciaruteun Ilir, Serma Dadan Sundana mengatakan, dari hasil pengembangan dan pemeriksaan ternyata benda itu hanya granat mainan. “Granat mainan yang terbuat dari karet berwarna hitam kecoklatan,” ujarnya kepada Radar Bogor, Rabu (20/3/2019) malam.

Dia mengimbau, jika menemukan bedan mencurigkan agar segera melaporkan kepada Babinsa untuk selanjutnya ditindaklanjuti.

“Artinya masyarakat jangan termakan isu yang belum ada kebenarannya. Kalau menemukan sesuatu yang mencurigakan langsung dilaporkan,” terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya warga Kampung Padati Mondok, Desa Ciaruten Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, dihebohkan dengan penemuan sebuah granat di jalan setapak yang biasa dilalui warga setempat, Rabu (20/3/2019).

Benda yang diduga granat ini pertama kali ditemukan warga yang bernama Jaji sekira pukul 9:00 Wib. Saat melintasi jalan setapak itu, Jaji melihat granat tergeletak di pinggir jalan dan langsung melaporkan ke Koramil dan Polsek Cibungbulang.

Hal itu dibenarkan Kepala Dusun 04 Kampung Padati Mondok, Desa Ciaruten Ilir, Sugiri. Dia menjelaskan, jalan tempat penemuan granat itu merupakan perlintasan anak sekolah. Warga dari kampung lain juga sering lewat situ.

“Pemantiknya tidak ada, aktif tidaknya kami kurang tahu. Barang itu berbahaya atau tidak belum tahu juga. Sementara kita amankan dulu,” ujarnya kepada Radar Bogor.

Dia mengaku, penemuan granat belum pernah ada, baru kali ini dan lokasi penemuan pun jauh dari lapangan tembak. “Kalau dibilang dekat tidak juga, radiusnya kurang lebih 2 kilometer. Kami sudah berkoordinasi dengan Koramil untuk dilakukan pemeriksaan,” tandasnya.(nal/c)