BOGOR- RADAR BOGOR,Dua pekan sudah bus sekolah beroperasi. Sambil terus melakukan sosialisasi dan evaluasi. Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor melihat ada beberapa kendala di lapangan yang terjadi.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Kepala Diskdik Kota Bogor, Fakhrudin mengaku sampai saat ini masih kekurangan siswa yang naik fasilitas bus. Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan hal itu terjadi.
Awas Salah Naik! Catat Rute Bus Sekolah di Kota Bogor Ini
Diantaranya karena bus yang berangkat terlalu pagi atau masih banyak siswa yang belum memiliki kartu khusus bus sekolah.
Sehingga, menurut Fahmi, kemungkinan kartu bakal ditambah. “Kita baru bagikan 300 kartu untuk siswa yang tidak mampu, bus baru dua dengan kapasitas 40 orang dan 15 orang, kartu itu dibagikan kepada siswa di lima rute jalur tersebut karena tujuannya untuk meringankan beban transport mereka,” terangnya.
Karenanya dia meminta para kepala sekolah aktif mendata siswa yang benar-benar membutuhkan kartu tersebut. Sambil menyampaikan siswanya bahwa pemerintah telah menyediakan bus agar dimanfaatkan untuk mereka yang memang membutuhkan.
“Jangan gengsi bawa bus itu untuk anak yang tidak mampu. Kita harus mendidik anak-anak kita hidup menjadi dirinya sendiri. Hidup penuh gengsi itu biayanya mahal,” tegasnya.
Fahmi memastikan bahwa siswa merupakan siswa yang tidak mampu. Karena bagaimanapun dia menjaga hubungan dengan teman-teman angkutan maupun Organda agar tidak terjadi kesalahpahaman.
“Siswa di Kota Bogor kan ada 100 ribu, kita tidak cover semuanya, satu sekolah saat ini juga paling tidak kita hanya mengangkut dua hingga empat anak, itu sudah paling banyak,” terangnya.
Seperti diketahui, saat ini rute untuk bus sekolah terbagi lima. Senin dimulai dari Kelurahan Katulampa melintasi Jalan Kol. Ahmad Syam, Jalan Pandu Raya, Jalan Adnawijaya, Jalan Pajajaran, Jalan Otista, Jalan Juanda, Jalan Jalak Harupat hingga Pangrango Plaza.
Lalu pada Selasa dimulai dari Jalan Salabenda Raya melintasi Jalan Soleh Iskandar, Patung Narkoba, Jalan Pajajaran, Warung Jambu, Jalan Ahmad Yani, Air Mancur, Jalan Pemuda hingga Jalan Dadali.
Kemudian pada Rabu dimulai dari Jalan Tajur Unitex, Jalan Siliwangi, Jalan Batu Tulis, Jalan Pahlawan, Jalan Empang hingga Jalan Juanda. Selanjutnya pada Kamis dimulai dari Kelurahan Ciparigi, Jalan Mandala, Simpang Pomad, Jalan KS Tubun, Jalan Pajajaran, Bundaran, Ekalos dan berakhir di Shelter Damkar.
Beroperasi Hari Ini, Dewan Minta Bus Sekolah di Kota Bogor Ditambah
Sementara pada Jumat dimulai dari Jalan Semplak Atang Sendjaja, Jalan Dr Semeru, Jalan Merdeka, Jalan Veteran, Gunung Batu, Jalan Ibrahim Aji, Jalan Abdullah Bin Nuh, Terminal Bubulak, Jalan Cifor hingga Lapangan Kuntum.
“Bus mulai berangkat pukul 06.00 WIB di titik awal, sedangkan untuk rute pulang dari arah sebaliknya dari pukul 13.00 WIB,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin (6/2). (gal/c)
