KEMANG-RADAR BOGOR, Akibat jalan berlubang, kecelakaan lalu lintas sering terjadi di Jalan Raya Parung KM 42 , tepatnya dii depan Rumah Sehat Terpadu (RST) Dompet Duafa, Desa Jampang. Kecamatan Kemang. Kondisi ini membuat jalur tersebut sangat berbahaya bagi pengendara yang melintas.
Tidak kurang dari lima pengendara sepeda motor terjerumus lubang berbentuk memanjang. Berada di tengah badan jalan dan lajur cepat. Ditambah lagi, lampu penerangan jalan kurang memadai saat malam hari, membuat banyak pengendara terjatuh.
Sementara berdasarkan data dari kepolisian, selama Januari sudah sepuluh kali terjadi kecelakaan. Seluruhnya melibatkan pengemudi sepeda motor.
“Sudah banyak jatuh korban. Makanya kalau tidak ada tindakan dari pemerintah, saya akan menambal jalan tersebut,” kata Kapolsek Kemang, Kompol Ade Yusuf kepada Radar Bogor, Selasa (5/2/2019).
Ia mengaku tak memiliki kepentingan apapun. Selain tak ingin banyak jatuh korban karena kerusakan jalan. “Kalau jumlah pengendara yang jatuh tak terlalu banyak. Namun lokasinya ada di wilayah hukum kami,” kata Ade.
Terpisah, warga Kampung Jampang, Desa Jampang Nur Imam Syaputra (29) mengungkapkan, lubang di ruas jalan itu lebih dari satu. Hampir setiap hari terjadi kecelakaan, dan sampai sekarang belum ada perbaikan dari dinas terkait.
“Akibat banyak jalan berlubang warga berinisiatif dengan karang taruna dan perwakilan RT RW melakukan penutupan jalan berlubang, mudah-mudahan dapat mengurangi angka kecelakaan,” ucapnya. (nal/pkl1/c)
