CILEUNGSI-RADAR BOGOR, Kepolisian Sektor Cileungsi mendapatkan bukti baru terkait kasus penembakan kawanan pencuri yang menewaskan seorang warga bernama Eloy (55) di Kampung Limusnunggal, RT 02/03, Desa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, akhir pekan lalu. Kabar teranyar, polisi mendapatkan rekaman CCTV di sekitar lokasi warga.
“Sudah ada beberapa saksi yang dimintai keterangan. Termasuk ada laporan warga yang melihat pelaku di CCTV,” ujar Kapolsek Cileingsi Kompol M. Asep Fajar kepada Radar Bogor, kemarin.
Asep menjelaskan, alat bukti itu didapat dari toko sembako yang tak jauh dari lokasi kejadian. Menurutnya, dalam keterangan saksi terlihat ciri-ciri pelaku melintas di depan toko sekitar pukul 10.41 WIB. “Ciri-ciri motor itu sama seperti ciri-ciri pelaku menurut saksi,” ujarnya.
Kedua pelaku terlihat berboncengan dengan motor matic honda beat berwarna biru putih tanpa mengunakan nomor polisi. Ciri-ciri lain, kata Asep, pelaku mengunakan jeans biru mengunakan jaket abu. Sementara kepalannya tertutup helm dengan wajah tertutup masker penutup wajah. “Kami sedang memburu pelaku untuk melakukan penangkapan,” kata Asep.
Salah satu penjaga toko, Kiki (24) menuturkan, menurut keterangan warga sebelum melintas pelaku yang sedang dalam pengejaran warga sempat berhenti. Agar tidak dicurigai warga, mereka mengelabui warga dengan berpura-pura menujukan ada peristiwa kemalingan. Pelaku langsung tancap gas setelah warga kebingungan mencari maling.
“Ada sekitar jam sepuluh lebih empat satu. Terekam saat melintas. Ciri ciri pakai motor berplat nomor, gak ada pakai masker,” katanya.
Seperti diketahui, Eloy (55) meregang nyawa karena luka tembak di perut saat berupaya menghentikan pencurian motor di sekitar Stadion Mini Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, akhir pekan lalu.(don/c)
