25 radar bogor

Jenazah Warga Cisarua Korban Tsunami Banten Disambut Isak Tangis Keluarga, Begini Suasananya

Jenazah Rossy Armanda Leonard (68), saat tiba di rumah duka Kampung Kebon Jae, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Senin (24/12/2018) dini hari.
Jenazah Rossy Armanda Leonard (68), saat tiba di rumah duka Kampung Kebon Jae, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Senin (24/12/2018) dini hari.

BOGOR-RADAR BOGOR, Isak Tangis dari sanak saudara pecah, saat mobil ambulance yang membawa jenazah, Rossy Armanda Leonard (68), tiba di rumah duka Kampung Kebon Jae, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Senin (24/12/2018) dini hari.

Seperti diketahui, Rossy merupakan warga Kabupaten Bogor yang tewas dalam bencana tsunami yang menerjang pesisir Banten, Sabtu (22/12/2018), saat sedang berlibur bersama keluarga besarnya di Pantai Ciputih, Padeglang, Banten.

Berdasarkan pantauan Radar Bogor, jenazah almarhum tiba di rumah duka sekitar pukul 02.45 WIB, bersama tiga korban selamat lainnya. Yakni, istri almarhum Nani Supriani (50), Fajar (25) dan Aldi(24) kedua anak almarhum yang juga menjadi korban bencana tsunami.

Menurut keluarga almarhum, saat mengetahui ada tsunami di lokasi liburan keluarga besar Rossy, upaya komunikasi melalui telepon selular pun dilakukan. Hanya, tidak satupun pihak keluarga yang tengah berlibur merespon panggilan tersebut.

“Saat saya tau bahwa ada bencana di sana (Banten, red), saya langsung menghubungi keluarga yang sedang di sana, namun tidak ada jawaban. Tanpa berpikir panjang. Saya dan keluarga yang lain langsung menuju lokasi kejadian,” ujar Yana Supriyana, adik ipar Rossy, saat ditemui Radar Bogor di rumah duka.

Yana mengungkapkan, upaya mendatangi lokasi kejadian pun dilakukan tanpa mengetahui arah beserta tujuan. Saat perjalanan, dirinya pun mendapatkan kabar, bahwa pihak keluarga yang menjadi korban sudah dievakuasi.

“Di jalan kita dapat kabar bahwa keluarga kita sudah di evakuasi dan di bawa ke Puskesmas Cibariung, Banten. Dan saat tiba disana alhamdulillah, keluarga kita ada,“ tuturnya.

Dirinya mengaku tidak ada kendala dalam proses evakuasi. Hanya, korban yang berhasil tertolong hanya bisa dilakukan penanganan seadanya oleh pihak puskesmas. “Karena puskesmas jadi sifatnya apa adanya saja,“ ungkapnya.

Yana menuturkan, dari total jumlah keluarga besar yang turut menjadi korban. Masih ada tiga anggota keluarga lainnya yang tertinggal di lokasi bencana. Dan hingga saat ini pun, proses evakuasi masih terus dilakukan.

“Satu orang sudah berhasil di evakuasi informasinya. Jadi tinggal dua orang  yang menjadi korban dan belum bisa di evakuasi,” pungkasnya.

Menurut informasi yang dihimpun, jenazah Rossy akan dikebumikan sekiranya pukul 06.00 WIB di TPU Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. (rp1)

https://www.youtube.com/watch?v=OXh35RGakBg&feature=youtu.be