25 radar bogor

Dua Kali Dijebol Tim Kasta Ketiga, Persebaya Rasakan Hal Ini

JAKARTA-RADAR BOGOR, Walaupun menang dengan skor 4-2, Persebaya Surabaya layak dikritik saat berjumpa PSKT Sumbawa Barat. Tim berjuluk Green Force ini berhasil dibobol dua kali oleh anak-anak PSKT.

Dua gol tim berjuluk Lebah Putih ini diborong oleh Jumarsih pada menit ke-19 dan 77. Gol-gol ini tercipta akibat kelengahan pemain belakang Persebaya. Terutama gol kedua Jumarsih di mana ia berhasil melewati tiga pemain sebelum memperdaya kiper Alfonsius Kelvan.

Asisten pelatih Persebaya Bejo Sugiantoro tak ambil pusing dengan dua gol lawan tersebut. Menurut Bejo, setiap tim yang berjumpa Persebaya selalu memiliki motivasi ganda. Maklum, Persebaya adalah tim besar dengan sejarah yang sangat panjang.

“Siapa pun itu. Apalagi tim di Liga 3, mereka tidak menyerah. Di mana ada bola, mereka kejar,” ulas Bejo sebelum pertandingan.

Bejo menambahkan, sejak awal ia telah meminta kepada seluruh pemain untuk tidak meremehkan PSKT. Walaupun berada di kasta terbawah sepak bola nasional, PSKT punya motivasi besar untuk mempermalukan Persebaya.

“Ternyata mereka bisa menyulitkan kami. Mereka bisa mencetak dua gol dan kami kecolongan lebih dulu. Itu hal normal dalam sepak bola. Siapa yang bisa memanfaatkan peluang, dia yang akan menang,” jabarnya.

Sebenarnya, sambung Bejo, yang ia khawatirkan adalah motivasi pasukannya. Sebab mayoritas pemain yang diboyong ke Mataram, akan habis masa kontrak pada akhir Desember 2018.

“Sebab, (kontrak pemain) belum ada keputusan diperpanjang atau tidak. Namun mereka tetap bisa bermain maksimal di pertandingan hari ini. Saya tekankan harga diri dan attitude mereka untuk menghargai kontrak,” tegas Bejo.

(saf/JPC)