25 radar bogor

Pemprov Sumsel Wacanakan Ambil Saham Sriwijaya FC

Gubernur Sumsel, Herman Deru saat ditemui di Kantor Pemprov Sumsel

JAKARTA-RADAR BOGOR, Pasca terdegradasi ke Liga 2, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel berencana mengambil alih saham Sriwijaya FC (SFC). Hal ini menyusul pernyataan pemilik tim Laskar Wong Kito yang siap melepas saham tim kebanggaan Sumsel tersebut.

Gubernur Sumsel, Herman Deru mengaku jika saham kepemilikan Pemprov Sumsel hanya berkisar 11 persen sehingga pihaknya tidak mampu berbuat banyak terhadap Sriwijaya FC. Sedangkan sisanya milik Muddai Maddang selaku Direktur Utama (Dirut) PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM).

“Saya sangat menyambut baik bahwa pemilik siap melepas saham SFC,” katanya saat ditemui di Kantor Pemprov Sumsel, Rabu (19/12).

Oleh karena itu, dirinya bakal memanggil pemilik Sriwijaya FC untuk menanyakan langsung sebagai bentuk negosiasi. Jika telah disepakati, nantinya dapat dianggarkan dalam APBD Sumsel. Dia mengaku saat ini pihaknya belum dapat mengganggarkan hal tersebut karena harus berdasarkan perencanaan dan lain sebagainya.

“Kami selaku pemerintah mempunyai tanggung jawab moral untuk mendorong agar SFC menjadi klub membanggakan Sumsel,” ujarnya.

Pemanggilan Dirut PT SOM akan dilakukan secara formal yakni sebelum Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). “Jadi nanti sebelum perombakan manajemen kami akan panggil jajarannya,” imbuh Herman Deru.

Sebelumnya, Plt Dirut PT SOM, Muddai Maddang mengatakan siap untuk melepas saham SFC. Jika memang ada yang berniat mengurusnya. Namun, harus berkomunikasi dengan dirinya langsung tanpa adanya perantara dan lain sebagainya. Sebagai pemilik saham dirinya paling merasa bertanggung jawab dan sedih dengan terdegradasinya SFC.

“Jadi jika memang ada yang berniat mengurusnya komunikasi langsung dengan saya. Saya sangat dengan senang hati dan bersedia melepas semuanya,” sebut Muddai.

(lim/JPC)