25 radar bogor

Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Lebih dari Satu, 10 Saksi Diperiksa

Lokasi pembunuhan satu keluarga di Bekasi dipasang garis polisi.

BEKASI-RADAR BOGOR, Polda Metro Jaya bersama dengan Polres Metro Bekasi masih mengusut kasus kasus pembunuhan satu keluarga di Pondok Gede.

Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi, Suami-Istri dan Dua Bocah Bersimbah Darah di Kontrakan

Kapolres Metro Bekasi Kombes Indarto mengatakan, dari hasil penyidikan sementara, pelaku dipastikan tidak sendiri saat beraksi. “Ya itu, lebih dari satu,” kata dia di Polda Metro Jaya, Rabu (14/11/2018).

Dirinya mengaku belum bisa berkata banyak terkait perkmbangan kasus ini agar tidak buyar dalam penyidikan. Namun, dia memastikan, sejak peristiwa itu diketahui kemarin pagi hingga hari ini anggotanya terus bekerja.

Anak Korban Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Sempat Tulis Surat, Isinya Bikin Meleleh

Ditambah lagi, ada atensi dari Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis yang meminta untuk bergerak cepat meringkus terduga pelaku pembunuhan keji tersebut.

Dia pun berharap masyarakat bisa membantu dengan doa agar pihak kepolisian bisa secepatnya mengungkap terduga pelaku pembunuhan satu keluarga di Bekasi ini.

“Mohon doa restu mudah-mudahan tim sudah temukan titik terang. Mudah-mudahan dalam dekat kami bisa ungkap pelakunya,” tambah dia.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, sejauh ini pihaknya sudah memeriksa sekitar sepuluh saksi lebih.

“Sudah ada sepuluhan ya. Dua di antaranya sudah masuk berita acara pemeriksaan (BAP),” kata dia, Rabu (14/11/2018).

Namun, Argo tak memerinci apa saja yang ditanyakan pada para saksi ini. Mereka yang telah dimintai keterangan adalah kerabat korban, hingga para tetangga sekitar lokasi satu keluarga itu ditemukan tak bernyawa dalam kediamannya.

“Di sekitar korban, keluarga. Kan ada yang ngekos di sekitar lokasi. Ya, yang ada kaitannya dengan itu (pembunuhan),” katanya.

Dia pun masyarakat bersabar dan mempercayai polisi bisa cepat mengungkap kasus pembunuhan sadis ini.

“Masih kami evaluasi, belum bisa kita sampaikan (hasil pemeriksaan saksi),” ujar Argo menyudahi.

Diketahui sebelumnya, empat orang ditemukan tak bernyawa dalam sebuah rumah di kawasan Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Gede, Bekasi, Selasa 13 November 2018 pagi.

Keempat orang warga Bekasi tersebut adalah satu keluarga yang diduga korban pembunuhan. Keempat orang tersebut yakni, Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), dan Arya Nainggolan (7). (cuy/ysp)