25 radar bogor

Desa Kharihkil Memanas, Warga Lengkapi Diri dengan Senjata. Ini Penyebabnya

CISEENG–RADAR BOGOR,Desa Kharikil me­manas. Sejumlah warga turun ke jalan sambil membawa sejumlah bambu, balok kayu, dan senjata tajam.

Kehadiran warga ini diduga sebagai antisi­pasi hal-hal yang tidak diingin­kan setelah kematian Asep (27) warga Kampung Panoongan, Desa Kampungsawah, Keca­matan Rumpin.

Menurut keterangan sejumlah warga Kharihkil, tersiar kabar jika rekan-rekan Asep berniat melakukan aksi balas dendam dengan melakukan penyerang­an kepada pelaku yang diduga berasal dari Desa Kharihkil.

Bahkan, kabar ini tersebar di sejumlah media sosial. “Minggu malam, ada segerom­bol orang menaiki 10 sepeda motor masuk ke wilayah Desa Kha­rih­kil,” kata Ketua RT 01, Kam­pung Leungsir, Desa Kha­rihkil, Syamsudin kepada Radar Bogor kemarin (08/10).

Menu­rutnya, gerombolan itu diduga melintas untuk mela­kukan provokasi,” ucapnya.

Mendengar kabar itu, warga langsung turun ke jalan. Mereka berkumpul di jalanan untuk berjaga-jaga dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara, Kapolsek Parung, Kompol Parmin yang menge­tahui info itu langsung menu­run­kan pasukan. Unsur ke­amanan seperti Satpol PP hingga linmas pun ikut berjaga-jaga. Khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

“Alhamdulillah tidak ada apa-apa. Saya berjaga-jaga sampai pagi bersama pak camat, Polsek Rumpin juga ikut jaga-jaga,” terangnya.

Di sisi lain, ratusan ibu rumah tangga, kemarin (08/10) ber­kumpul di kantor Desa Kha­rihkil. Mereka menuntut agar pembunuh Asep warga Rumpin, segera ditangkap.
Sementara, Camat Ciseeng Eddy Muslihat meminta agar masyarakat tidak mudah terpro­vo­kasi.

Sebab, penanga­nan kri­minal dan pidana sudah ada hu­kum dan kewenangannya. Ia juga berharap agar masya­rakat Ciseeng tidak mudah mem­buat pernyataan-per­nyataan di sosial media yang membuat resah.

“Patroli dan Kamtibmas juga akan ditingkatkan oleh seluruh unsur. Dalam waktu dekat juga, kami sedang berusaha merun­dingkan agar masalah ini cepat ada penanganan dan penyele­saiannya. Kami harap ma­salah ini bisa selesai,” jelasnya.(cr3/c)