25 radar bogor

BPODT Incar Investor Kembangkan Pariwisata Danau Toba

Ilustrasi panorama Dana Toba di Samosir, Sumatera Utara (Dok.Sumut Pos/JPG)

JAKARTA-RADAR BOGOR Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) membuka peluang seluas-luasnya kepada calon investor untuk pengembangan potensi wisata di kawasan Danau Toba. Salah satunya dilakukan dengan mengundang pelaku bisnis sektor pariwisata di acara Pre-Market Sounding Pengembangan Kawasan Pariwisata di Danau Toba.

Direktur Utama BPODT Arie Prasetyo, mengatakan Pre Market Sounding dilakukan sebagai bagian dari upaya memberikan informasi-irfomrasi ternagi terkait pengembangan pariwisata Danau Toba sebagai destinasi prioritas.

“Kami berharap dalam rentang waktu 2 tahun dalamw waktu 2 tahun ke depan dapat menarik investor-investor baru dalam bidang perhotelan, daya tarik wisata serta lainnya,” kata Arie dalam keterangannya di Jakarta, Senin (24/9).

Dalam acara ini, BPODT bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar), dan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman. Pemerintah mengajak sektor swasta bekerja sama berperan aktif dalam berinvestasi untuk mengembangkan potensi-potensi wilayah wisata sehingga Indonesia memiliki destinasi wisata berkelas dunia.

Menurutnya, kegiatan Pre-Market Sounding ini juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan Presiden Joko Widodo dengan para calon investor sebelumnya. Lebih lanjut, Presiden pada tanggal 26 Juli 2018 telah mencanangkan Danau Toba sebagai salah satu dari empat destinasi pariwisata super prioritas yang menjadi fokus pengembangan pemerintah.

Lebih lanjut Arie menjelaskan, hingga saat ini berbagai pembangunan infrastruktur untuk mewujudkan kawasan wisata yang nyaman dan memadai bagi wisatawan terus berjalan.

Diantaranya, pembangunan Bandara Silangit yang telah menjadi bandara internasional and memiliki penerbangan international terjadwal dan Jalan Nasional yaitu Jalan Lingkar Samosir, Jalan Lingkar Danau Toba dan lainnya.

Jalan tol yang terbentang dari Medan hingga Parapat yang diperkirakan selesai pada tahun 2020 dan Pelabuhan-pelabuhan dalam tahap direvitalisasi. Selain itu, Kapal Roro 300GT yang telah dibangun dan akan ditambah jumlahnya.

(ask/JPC)