25 radar bogor

Timnas Sepak Bola Gagal Capai Target, Menpora Beri Respons Mengejutkan

Timnas U-23 Indonesia kalah adu penalti lawan Uni Emirat Arab (UEA) di babak 16 besar Asian Games 2018 (Dery Ridwansah/JawaPos.com)
Timnas U-23 Indonesia kalah adu penalti lawan Uni Emirat Arab (UEA) di babak 16 besar Asian Games
2018 (Dery Ridwansah/JawaPos.com)

JAKARTA-RADAR BOGOR, Timnas U-23 Indonesia gagal meraih medali di Asian Games 2018. Perjalanan Hansamu Yama Cs terhenti di babak 16 besar setelah kalah adu penalti lawan Uni Emirat Arab (UEA).

Bermain di Stadion Wibawa Mukti, 24 Agustus 2018 lalu, Indonesia sempat imbang 2-2 dengan UEA. Namun nasib kurang mujur menghantui Tim Merah-Putih di babak adu pelati. Indonesia kalah dengan skor akhir 3-4.

Menanggapi itu, Menteri Pemuda dan Olahraga
(Menpora) Imam Nahrawi mengaku kecewa berat. Namun ia sudah menerima permintaan maaf dari pengurus PSSI selaku induk sepak bola Indonesia.

“Saya sudah terima WhatsApp dari Sekjen PSSI (Ratu Tisha), mereka minta maaf karena belum memenuhi target (medali). Mereka juga sudah berterima kasih kepada pemerintah yang telah membantu memberikan anggaran,” ujar Menpora di JCC, Jakarta, Senin (27/8).

“Saya tentunya mengapresiasi perjuangan Timnas U-23 yang luar biasa. Mereka membuat gol tanpa hadiah (penalti). Itu gol dari keringat mereka sendiri, bukan pemberian wasit. Bagi saya itu sangat membanggakan. Kemenangan UEA bukan karena permainan
mereka yang bagus. Tapi karena mereka mainnya 12 orang karena sama wasit,” ungkapnya seolah menyindir UEA dan Shaun Evans, wasit asal Australia yang dinilai berat sebelah dalam mengeluarkan keputusan.

Menpora yakin ke depannya Timnas Indonesia akan bermain lebih baik lagi. Ia percaya skuad yang ada saat ini sudah punya chemistry kuat satu sama lain.

“Menurut saya, racikannya sudah jadi tinggal dilanjutkan saja. Kepercayaan publik terhadap sepak bola kita meningkat. Pertahankan timnya karena sudah kelihatan (bagus),” tegasnya.

(bep/JPC)