25 radar bogor

Tunggu Tanda Tangan Gubernur, Proyek Rel Ganda Jalur Kereta Bogor-Sukabumi Molor

Warga melintasi rel kereta Bogor-Sukabumi (dok.Radar Bogor)

CIGOMBONG–RADAR BOGOR,Proyek rel ganda (double track) sepanjang jalur Kereta Bogor-Sukabumi meleset dari target awal.Hingga Senin (20/8) sore, Dirjen Kereta Api (KA) Kementerian Perhu­bungan (Kemenhub) tak kunjung menyelesaikan perkara kompensasi yang belakangan dijanjikan.

Direktur Dirjen KA Kemenhub, Zulfikri menjelaskan bahwa hing­ga kini pihaknya masih menunggu tan­da tangan Gubernur Jawa Ba­rat. Tanda tangan tersebut sebagai pe­nen­tu besaran kompensasi yang akan diberikan pada masyarakat yang sebelumnya menduduki lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Bukan hanya kompensasi, sejum­lah biaya juga perlu dikeluarkan oleh Dirjen KA untuk melakukan pem­bebasan lahan.

“Saat ini menunggu keputusan Gubernur Jawa Ba­rat untuk besaran biaya penertiban la­han (kompensasi, red). Sedangkan biaya pembebasan sedang dikaji konsul­tan appraisal terlebih dahulu,” jelas­nya kepada Radar Bogor.

Zulfikri mengatakan, penerti­­­ban bangunan di sepanjang rel Kere­­­­ta Bogor-Sukabumi akan dilaku­­­kan secara bertahap. Tahap awal, kini dilakukan untuk ruas Cigom­bong-Cicurug dengan panjang 7,5 kilometer.

Sedangkan masyarakat yang ter­dampak penertiban ada sebanyak 549 KK dengan pembebasan la­han sekitar 300 bidang.

“Ditarget senin (13/8) ini di­tan­datangani. Kemudian kon­so­li­da­­si untuk pembuatan buku re­ke­­­­ning,” tutur­nya.(fik/c)