25 radar bogor

Bos dan Karyawan Combiphar Ramaikan Torch Relay Asian Games

vice prisident manufacturing & suplay
vice prisident manufacturing & suplay

BANDUNG – RADAR BOGOR, Vice President Manufacturing & Supply Chain Management Combiphar Delano Lusikooy ambil bagian dalam torch relay Asian Games 2018 di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (10/8).

Sebagai pelari ketujuh, Delano membawa api obor Asian Games 2018 dengan jarak tempuh 500 meter.

Dia tidak sendirian. Delano juga berlari bersama 80 karyawan Combiphar. Mereka berlari dari Multi Purpose Bio Farma, Landmark Pasupati, hingga Gedung Sate.

Acara itu juga diramaikan dengan partisipasi dari 21 pelari, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, serta sejumlah atlet seperti Ricky Subagja, Taufik Hidayat, dan Ade Rai.

“Kami ingin menyukseskan Asian Games2018. Kami ingin memprakarsai hidup sehat kepada masyarakat,” ujar Delano.

Dia mengaku terkesan dengan antusiasme warga menyaksikan pawai obor pesta olahraga terbesar di Asia itu.

Sementara itu, Presiden Direktur Combiphar Michael Wanandi mengatakan, pihaknya sangat bangga bisa jadi bagian dari event Asian Games 2018.

Combiphar sendiri menjadi official supplier dalam pesta olahraga yang akan dilangsungkan di Palembang dan Jakarta itu.

“Kami menilai ini adalah momentum yang bersejarah karena Indonesia menjadi tuan rumah untuk kedua kalinya setelah 56 tahun,” ujar Michael.

Dia menambahkan, Combiphar dan Bandung memiliki ikatan emosional yang sangat kuat.

“Combiphar lahir di Bandung pada 1971. Kami melihat ini momentum bersejarah juga buat Combiphar yang lahir di Bandung,” ucap Michael.

VP Marketing Consumer Healthcare & Wellness and International Operations Combiphar Weitarsa Hendarto menambahkan, selain berkontribusi memberikan dukungan obat-obatan, pihaknya juga menggagas kampanye #IndonesiaKalahkanBatas.

Dia juga berharap Indonesia mampu mewujudkan target menghuni sepuluh besar di klasemen akhir.

“Dari pengalaman, Indonesia pernah jadi runner up tahun 1962 waktu jadi tuan rumah. Kampanye #IndonesiaKalahkanBatas ini sebagai support untuk mengajak para atlet di mana kita bisa kalahkan batas itu,” kata Weitarsa. (jos/jpnn)