JAKARTA-RADAR BOGOR, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menghadiri diskusi Business Lunch di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis (2/8). Dalam kesempatan tersebut, moderator melemparkan pertanyaan kepada JK.
“Pada pemerintahan yang akan datang, presiden ganti ataupun tetap Pak Jokowi apakah akan berpengaruh pada pemerintahan yang akan datang?” tanya moderator.
Lantas, apa jawaban JK?
Dia mengandaikan pada 2019 mendatang Pemilu dimenangkan oleh Jokowi dan wakilnya. Pada saat itu, dia menegaskan jika ada, banyak hal yang berubah baik dari sisi kebijakan maupun pemerintahannya.
“Katakanlah presiden tidak berganti, maka akan ada yang tetap, ada yang berubah. Contohnya sekarang fokus infrastruktur, nanti juga kita akan meningkatkan investasi manusia, pendidikan, dan lain lain,” kata JK.
Menurutnya, hal itu dilakukan untuk meningkatkan upaya pembangunan yang telah dilakukan pada periode sebelumnya. Dia menilai, pembangunan infrastruktur tidak akan optimal tanpa didukung dengan sumber daya manusianya.
“Karena kita membangun infrastruktur butuh orangnya juga. Kita ingin membangun jalan yang baik juga agar logistik murah agar bisa bersaing dengan Thailand dan Filipina,” jelasnya.
Tidak hanya itu, pembangunan industri juga perlu dilakukan untuk menyejahterakan masyarakat. Sebab, hal itu akan mendorong terbukanya lapangan kerja yang melimpah. Banyaknya pekerja akan mendorong pertumbuhan konsumsi masyarakat menjadi lebih baik.
“Kenapa kemiskinan dan ketimpangan paling banyak di desa? Kalau satu hektare sawah itu dipegang tiga orang, tapi satu hektare industri bisa ratusan orang bekerja,” tandasnya.
(ce1/hap/JPC)
