25 radar bogor

Calo Marak, Pencari Kerja Diminta Jutaan Rupiah

ANTRE: Para pencari kerja memenuhi gedung wanita, kemarin (19/7)
ilustrasi pencari kerja (dok.Radar Bogor)

CITEUREUP–RADAR BOGOR,Su­litnya pekerjaan menjadi celah baru dalam meraup untung bagi calo pencaker, terutama di kawasan Industri yang terseber di wilayah Kabupaten Bogor

Seperti yang dialami Erna Rodiana. Ia baru saja melamar kerja di sebuah pabrik garmen di kawasan Cileungsi. Namun apa daya, Erna tak kuasa me­nerima tawaran penerimaan buruh jahit tersebut. Tidak ada pilihan lain, ia yang berniat mencari rupiah justru ditagih uang di muka.

“Saya harus bayar Rp200 ribu untuk formulirnya, terus cek kesehatan Rp500 ribu di Jakarta, terus ada uang admi­nistrasi satu juta,” keluhnya saat ditemui Radar Bogor, Rabu (27/7).

Ya, Erna adalah seorang dari ratusan pemburu pekerjaan yang diiming-imingi menda­patkan pekerjaan dengan cara membayar sejumlah uang. Ini bukan kali pertama ia dimintai sejumlah uang.

Tak hanya masyarakat Bogor, kawasan industri menjadi daya tarik warga luar kota berda­tangan.

Seperti Ayu Ningrum (22), warga Asal Kebumen, Jawa Tengah yang dijumpai wartawan ini di pertigaan Desa Tlajung Udik.

Ayu mengaku, selain berkun­­jung ke sauda­rannya yang bekerja di kawasan Cikarang, ia hendak mencari pekerjaan. Namun apa daya, gadis lulusan SMK ini harus menelan pil pahit lantaran tak ada biaya. (don/c)