25 radar bogor

Kang Uu Ternyata Penggemar Berat Bang Rhoma

Calon wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruhzanul Ulum

Calon wakil gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum atau yang biasa disapa Kang Uu ternyata penggemar berat Rhoma Irama.

Kang Uu mengaku menggemari Bang Rhoma sejak belia dan berlanjut hingga sekarang. Semasa aktif berkantor sebagai bupati Tasikmalaya, selain hobi nyetir sendiri mobil “turun­tungnya”, hobi utamanya adalah mendengarkan musik dangdut, wabil khu­sus mendengarkan lantunan Bang Rhoma.

Kang Uu masih ingat momen pertama kali melihat langsung dan jatuh hati pada sang idola. Yaitu 1982, saat ia baru duduk di bangku kelas 5 SD. Ketika itu sang raja dangdut tampil menjadi juru kampanye Partai Persatuan Pem­bangunan di Alun-Alun Manonjaya, Kabupaten Tasik­malaya.

Kang Uu masih terkenang waktu itu ia begitu gembira karena diajak sang ayah melihat konser Bang Rhoma. Samar Kang Uu masih ingat, “Waktu itu lagunya Pemilu, dan Bang Rhoma tampil dengan setelan serbaputih,” ujarnya.

Beranjak remaja, Kang Uu makin lekat menggemari Bang Rhoma. Sekali waktu sekitar tahun 80-an ia bahkan nekat ramai-ramai naik angkutan umum dari Tasikmalaya ke Bandung hanya untuk nonton film Bang Rhoma di gedung bioskop Parahyangan Bandung.

Kang Uu menonton film tersebut bersama para santri asal Lampung yang tak pulang saat libur Lebaran. Ia nonton secara sembunyi-sembunyi lantaran tidak diberi izin oleh kedua orang tua.

“Judul filmnya Pengorbanan. Itu film pertama Bang Rhoma yang saya tonton. Waktu itu orang tua enggak membolehkan nonton di bioskop. Ya saya nakal aja sembunyi-sembunyi. Kenapa saya bela-belain nonton, karena itu filmnya Rhoma Irama,” tutur Kang Uu sembari tersenyum mengenang masa mudanya.

Soal lagu favorit Kang Uu paling suka dengan Tabir Kepalsuan. Tak ada alasan khusus kenapa Kang Uu menjadikan lagu ini yang paling digemari. ”Cuma karena syair dan musiknya enak aja,” ujar Kang Uu. Lagu-lagu lainnya yang menjadi favorit antara lain Keramat, Laa Ilaha Illallah dan Pengorbanan.

Satu hal yang luar biasa pada Bang Rhoma di mata Kang Uu adalah kemampuannya mengemas lirik-lirik dakwah dengan aransemen dan lagu yang melodius.

“Biasanya kalau orang ingin menyampaikan makna dari syair, lagunya kedengaran gak enak. Kalau ini syairnya nyampe, lagunya enak didengar, dan enggak bikin bosan. Itu kemampuan yang membuktikan bahwa dia adalah sosok musisi yang komplet,” katanya.

Ke­kaguman Kang Uu terhadap Rhoma bisa dibilang amat besar. Saat masa-masa remaja, lagu dangdut yang dilantunkan Rhoma selalu mengisi hari-hari Kang Uu. Padahal kala itu, perte­ngahan 80-an lagu-lagu impor dari Barat mulai membanjiri Ta­nah Air.

Serbuan musik barat waktu itu tak mem­beng­kokkan ke­cintaan Uu terhadap musik dangdut apalagi kepada pujaannya, Bang Rhoma. (*/unt)