25 radar bogor

Nolkan Sampah sebelum Lebaran

DIANGKUT: Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor mengerahkan armada penuh untuk membersihkan Kota Bogor dari sampah.

BOGOR–RADAR BOGOR,Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor sudah menyiapkan strategi khusus pengangkutan sampah menjelang Lebaran. Pada H-1, DLH akan mengenolkan jumlah sampah di Kota Hujan.

Seluruh tempat pembuangan sampah akan dibersihkan. Semua sampah bakal diangkut habis. Diharapkan, saat Lebaran, kondisinya lebih bersih.

“Kan pasti ada yang datang ke Bogor untuk liburan. Kami inginnya terlihat bersih terus biar tidak kecewa yang ke sini,’’ terang Kepala DLH Kota Bogor Elia Buntang.

Dia menjelaskan, menghadapi libur panjang Lebaran, DLH akan mengerahkan seluruh personelnya. Terutama untuk para pegawai yang turun di lapangan, seperti “tim kuning” hingga para petugas pengangkut sampah.

“Tidak ada perubahan, semua­nya sama saja. Semua personel yang selama ini kerja tidak ada yang berubah, tidak ada yang libur meskipun di hari Lebaran. Kita berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan semua pekerjaan,” ucap Elia.

Oleh karena itu, sebagai pim­pinan dirinya sangat menga­presiasi dan bangga atas dedi­kasi dan totalitas yang selama ini sudah dilakukan seluruh pegawai DLH. “Saya sangat bangga dengan pegawai DLH yang tidak mengenal libur. Bah­kan di saat bulan puasa, malam takbiran, dan hari H (Leba­ran) kita bekerja, setelah­nya juga kembali bekerja,” jelasnya.

Sementara itu, Plt Wali Kota Bogor, Usmar Hariman menam­bahkan, selama musim mudik dan cuti bersama Idul Fitri, pemkot memang tidak meli­burkan para pegawai operasi­onal. Khususnya mereka yang bersentuhan langsung dengan tugas layanan publik. “Saya sudah instruksikan agar para pegawai operasional tetap siap siaga 24 untuk melayani masyar­akat,” imbuhnya.

Sementara bagi pegawai, staf dan lainnya yang menikmati libur cuti Lebaran tahun ini, harus benar-benar mampu memanfaatkan kesempatan yang diberikan ini dengan sebaik mungkin. “Harapan saya, mereka nanti bisa kembali masuk bekerja tepat waktu. Kalau itu dilanggar tentu sudah ada sanksinya sesuai aturan,” tegasnya. (fik/*)