25 radar bogor

Ponpes Tahfidz Tanbihul Ghofilin, Bimbing Para Mualaf tanpa Biaya

PEDULI: Pengurus dan santri ponpes bersama salah satu warga asing yang memutuskan menjadi mualaf.
PEDULI: Pengurus dan santri ponpes bersama salah satu warga asing yang memutuskan menjadi mualaf.

Selain mampu mencetak para hafiz Alquran sesuai jenjangnya, Pesantren Tahfidz Tanbihul Ghofilin ini juga membimbing para mualaf. Dengan membuka Muallaf Centre Tanbihul Ghofilin (MCTG) yang diketuai langsung Ustaz Ahmad Baisuni.

Melalui MCTG, ponpes ini mengha­dirkan pelayanan kepada mualaf, saudara-saudara yang baru memeluk Islam.

Program ini bersifat free of charge (tanpa dipungut biaya) dan berada di bawah naungan MCTG dengan kegiatan utama di antaranya: bimbingan calon mualaf untuk bershahadat dan pembekalan 30 menit materi-materi dasar, yaitu makna kalimah syahadat, tata cara mandi besar, tata cara wudu, dan tata cara salat.

Kemudian pembinaan mualaf melalui program training 3 hari 3 malam. Dalam program ini, mualaf dibekali dengan materi pemantapan kalimah ”Laa ilaha illallah muhammadur rosulullah, metode salat khusu’ wal khudu” ilmu dan zikir-zikir praktis harian, persaudaraan dalam Islam (ukhuwah/ikromul muslimin).

“Bagaimana menata niat yang ikhlas dan bagaimana metode dakwah cara nabi yang simple dan maqbul,” jelas Baisuni. Dalam program ini mualaf juga diajari praktik wudu, salat berjamaah, qiyamullail, tajwid dan halaqah Quran, serta berdakwah.

“Ada pula pembinaan lanjutan melalui program training seminggu dan satu bulan atau lebih. Bagi mualaf atau calon mualaf yang ingin mengikuti program training di MCTG dapat menghubungi Ust. Hasan,” jelasnya.(*/net)