BOGOR–RADAR BOGOR,Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Dewi Sartika menerima penukaran uang baru jelang Hari Raya Idul Fitri. Uang baru yang tersedia yakni pecahan Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, dan Rp20 ribu.
Manager Operasional BRI Dewi Sartika, Anggit Gandini mengatakan, tahun ini cabang BRI Sartika dari Bank Indonesia menyiapkan uang pecahan baru sebanyak Rp3,7 miliar.
“Penukaran uang mulai Senin (21/5)–Selasa (5/6),” kata Anggit kepada Radar Bogor, kemarin (22/5).
Jumlah tersebut khusus untuk masyarakat baik itu nasabah maupun bukan nasabah BRI. Layanan untuk penukaran juga disiapkan teller tersendiri setiap hari jam kerja, yakni Senin–Jumat mulai pukul 09.00 pagi–14.00 siang.
Tahun ini sudah sistematis dan terpusat dengan pusat data di Bank Indonesia. Masyarakat yang datang untuk menukar uang harus membawa kartu tanda penduduk (KTP) dan registrasi. Hal tersebut dilakukan untuk pembatasan penukaran uang. Satu KTP hanya bisa maksimal dua kali menukar uang.
“Hanya bisa dua kali. Misalnya hari ini (Selasa, red) bisa lagi empat hari kemudian. Walaupun datang ke bank lain, tidak akan bisa,” jelas Anggit.
Jumlah uang yang bisa ditukar juga dibatasi. Sekali tukar, kata dia, hanya boleh maksimal Rp3,7 juta. Dengan jumlah tersebut, setiap orang hanya bisa menukar uang pecahan Rp2 ribu, Rp5 ribu, Rp10 ribu, dan Rp20 ribu masing-masing satu geplok.
“Semua penukaran uang di bank terkoneksi jaringan nasional lewat Bank Indonesia,” imbuhnya. Untuk bank khususnya cabang yang dipercaya menerima penukaran uang tidak seperti tahun lalu. Kata Anggit, tahun ini, BRI wilayah Jakarta II hanya empat cabang dan salah satunya di cabang Dewi Sartika.(mer/c)