25 radar bogor

Demam Panggung Bikin Monoton

TEGANG: Para pasangan calon sedang bersiap menjawab pertanyaan saat debat kandidat di gedung Tegar Beriman, Rabu (9/5).

BOGOR-RADAR BOGOR,Masyarakat Kabupaten Bogor belum mendapatkan penjela­san signifikan dalam debat kandidat cal­on bupati dan wakil bupati Bogor di gedung Tegar Beriman, Rabu (9/5) malam.

Grogi dan demam panggung mem­buat kelima pasangan calon tampil melempem. Tak jarang, penjelasan sebagian dari mereka keluar dari konteks.

Akibatnya, solusi inovatif maupun kreatif dari isu strategis yang dimunculkan dalam debat yang disiarkan langsung TV One tersebut tak muncul dengan maksimal.

Di menit pertama, calon bupati berikut wakilnya diberikan kesempatan untuk memaparkan bagaimana strategi nyata untuk meningkatkan dan mewujudkan inovasi publik yang berkualitas di Kabupaten Bogor.

Pasangan calon, Fitri Putra Nugraha dan Bayu Syahjohan mendapat giliran pertama. Terkait Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bogor 2005–2025, program terkait visi yang paslon satu canangkan adalah salah satunya mengoptimalkan media informasi website yang sudah ada saat ini.

Ke depan, Nungki (pangggilan akrab Fitri) berjanji akan mengembangkan media tersebut termasuk memperluas jaringan sampai ke tingkat desa.

”Ini harus benar-benar mencerminkan kerja masing-masing SKPD yang ada di Kabupaten Bogor,” urainya.