25 radar bogor

Dalami Dugaan Elpiji Oplosan

OLAH TKP: Kapolsek Jonggol Kompol Agus (kiri) saat melakukan olah TKP gas elpiji yang bocor di Kampung Cisewu, Desa Sukajaya.

JONGGOL–RADAR BOGOR, Polsek Jonggol tengah mendalami kasus kebocoran tabung elpji ukuran tiga kilogram, yang mengakibatkan satu keluarga terbakar di Kampung Cisewu, Desa Sukajaya, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, Kamis (3/5).

Polisi menduga ada yang tidak beres dari elpiji yang menjadi sumber petaka itu. “Tabung tidak meledak, hanya bocor dan tersambar api. Barang bukti tabung sudah kami amankan,” ujar Kapolsek Jonggol Kompol Agus kepada Radar Bogor, kemarin (6/5).

Sementara, perihal gas elpiji yang dibeli oleh korban, Agus belum mau membeberkan fakta-fakta lebih rinci. “Kami belum bisa memastikan apakah itu gas oplosan atau tidak. Kami sedang mendalaminya,” tuturnya.

Lanjut kapolsek, saat ini jajarannya tengah menelusuri asal gas elpiji yang mengalami kebocoran tersebut. “Dari keterangan korban, gas elpiji tersebut mereka beli dari Cileungsi. Ini akan kami telusuri,” tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, satu keluarga harus dilarikan ke RSUD Cileungsi akibat tersambar api dari elpiji tiga kilogram yang bocor. Keenam korban yakni Siti Masriah (35), Munah (27), Asri (30), Titin (45), Nurmala (2,5 ), dan Sofyan (4). (all/c)