25 radar bogor

Durhaka! Seorang Anak di Klaten Tega Gorok Ibu Kandung Hingga Tewas

Petugas saat mengevakuasi jenazah JW (55), seorang ibu yang tewas digorok anaknya sendiri di Klaten, Jawa Tengah.

KLATEN-RADAR BOGOR, Seorang anak warga Dukuh Pepe, Desa Pepe, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tega menggorok ibu kandungnya sendiri JW (55). Korban di bunuh anak kandung sendiri BD (33), Minggu (29/4/2018) malam.

Adip Priyatno warga setempat mengatakan korban ditemukan meninggal pukul 21.00 WIB, kemudian dilaporkan kepada perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Ngawen, Klaten Utara dan Polres Klaten sekitar pukul 22.00 WIB.

“Kejadian ini kali pertama diketahui oleh suaminya sendiri yang baru pulang dari menghadiri hajatan di rumah tetangga,” katanya.

Diduga pelaku mengalami depresi sehingga tega menghabisi nyawa ibu kandung sendiri. Pelaku merupakan anak kedua dari korban yang mengalami depresi sejak tidak lulus SMK.

“Pelaku memang mengalami stress sejak dahulu dan pernah mau mencoba bunuh diri, namun masyarakat berhasil mencegah,” kata Agus tetangga korban.

Slamet Sugiyanto yang juga merupakan warga setempat mengungkapkan setelah suami melihat korban meninggal dalam keadaan bersimbah darah sempat berteriak sebelum akhirnya pingsan.

Setelah mendengar teriakan suami korban, bergegas para tetangga berdatangan menuju rumah korban. Untuk menghindari hal- hal yang tidak diinginkan, oleh warga pelaku diikat pada pohon yang berada di sebelah timur rumah korban.

“Warga tidak tahu bagaimana pelaku mengabisi korban, hanya beberapa warga sempat melihat senjata tajam (bendo) disekitar TKP, diduga senjata tersebut yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa ibunya,” ungkap slamet

Dia menceritakan pelaku memang mengalami gangguan jiwa berat berulang kali mencoba bunuh diri namun masyarakat selalu mencegahnya.

Setelah mendapatkan laporan dari perangkat Desa Pepe, bergegas aparat Kepolisian dari Polsek Klaten Utara bergegas mendatangi tempat kejadian perkara, disusul aparat dari Polres Klaten untuk melakukan olah TKP.

Saat ini, kasus tersebut sedang dalam penanganan kepolisian, pelaku telah diamankan petugas menuju RSJD Soejarwadi Klaten, sementara jenazah korban dievakuasi ke RSUP Suradji Tirtonegoro untuk dilakukan visum. (ysp)