CIBINONG–RADAR BOGOR,Empat puluh narapidana keluar dari Lapas Cibinong Kelas IIA, Pondok Rajeg, kemarin (24/4).
Mereka bukan kabur atau melarikan diri, melainkan sedang mengikuti kegiatan outbond dan inbond di Panti Sosial Pamardi Putra (PSPP) Galih Pakuan, Ciseeng.
Kalapas Pondok Rajeg Agung Gede Krisna mengungkapkan, 40 napi diberikan kesempatan keluar Lapas Pondok Rajeg setelah melalui assessment yang begitu ketat.
Dalam hal ini, Lapas Pondok Rajeg bekerja sama dengan dengan PSPP Galih Pakuan yang menyeleksi warga binaan pemasyarakatan (WBP) untuk mengikuti proses rehabilitasi sosial dari luar lapas.
”Dibantu tenaga pengamanan dari anggota Batalyon 14 Grup 2 Kopasus Kemang, mereka dengan tertib mengikuti kegiatan outbond, pertandingan persahabatan, dan penampilan kreativitas dengan pasien rehab lainnya,” beber Agung.
Sementara itu, Direktur Perawatan Kesehatan dan Rehabilitasi Ditjen Pemasyarakatan A. Mirza Zulkarnain menuturkan, pihaknya sangat mengapresiasi terobosan kreatif yang dilakukan UPT Pemasyarakatan.
Melalui kerja sama yang terjalin dengan instansi-instansi dan kelompok masyarakat yang memiliki komitmen untuk mendukung proses rehabilitasi bagi WBP pengguna narkotika.
”Saya hanya berpesan bagi WBP agar mengikuti setiap program dengan sungguh-sungguh dan tetap melanjutkan program pembinaan pasca rehabilitasi, baik itu rehabilitasi medik maupun rehabilitasi sosial setelah mereka bebas nanti,” tukasnya.(wil/c)