25 radar bogor

Jadikan Bogor Kota Selawat

SEMANGAT: Calon wakil wali kota Bogor Zaenul Mutaqin (berdiri-kedua dari kiri) bersama warga Kelurahan Pamoyanan.

BOGOR–RADAR BOGOR,Calon wakil wali kota Bogor Zaenul Mutaqin mendapat doa dari salah seorang tokoh agama saat berkampanye di Kelurahan Pamoyanan, kemarin (24/4). Doa tersebut dipanjatkan KH M Khoerudin sebelum dialog bersama warga setempat dimulai.

”Kami di sini semuanya mendoakan semoga pasangan RZ (Ru’yat-Zaenul) bisa terpilih pada pilwalkot nanti,” ujar Khoerudin dalam doanya.

Tak lupa, ia berpesan kepada pria yang akrab disapa ZM itu agar mewujudkan seluruh janji kampanye dan program yang telah disiapkan apabila masyarakat Kota Bogor memberikan amanah kepadanya. Sebab, menurut dia, program yang dicanangkan pasangan RZ sesuai dengan keadaan di lapangan.

Seperti pembangunan yang belum merata, termasuk pembangunan Posyandu dan prasarana umum mas­yarakat.

”Kami berharap ke depan­nya posyandu di wilayah bisa dibangun. Karena di RW 04 ini memang belum ada bangunan khusus posyandu, padahal banyak manfaatnya, dari mulai layanan untuk lansia, wanita hamil, dan penyandang disabilitas,” harapnya.

Selain ke kediaman KH M Khoeru­din, Zaenul juga bersilaturahmi dengan Habib Abdullah bin Ahmad Al Habsy. Perbincangan itu berlang­sung santai dan serius. Topik pembicaraannya pun mengenai kondisi zaman yang semakin parah. Terutama kalangan anak muda yang mudah terjerumus kedalam kegiatan yang negatif.

Habib Abdullah bin Ahmad Al Habsy memandang pemerintah harus bekerja sama dengan tokoh agama untuk menumbuhkan kembali akhlak serta iman masya­rakat Kota Bogor.

Menurutnya, pem­bangunan Kota Bogor ke depan harus mening­katkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) bukan hanya terfokus pada pembangunan fisik saja.

”Kalau kita lihat dari kondisi zaman seperti ini sudah cukup parah, tidak hanya di Bogor tapi di setiap wilayah dan daerah. Pembangunan sumber daya manusia ini sangat penting, jadi jangan hanya pembangunan fisik saja,” ucapnya.

Menanggapi masukan yang diutarakan oleh para tokoh agama tersebut, ZM menyampaikan bahwa mudahnya kegiatan negatif di kalangan muda akibat kurangnya fasilitas publik yang tersedia. Ditambah dengan minimnya perhatian pemerintah untuk pembangunan SDM.

Karena itu, pasangan RZ bertekad untuk menyediakan fasilitas-fasilitas umum bagi masyarakat. Terutama kegiatan keagamaan dan olahraga. Tak hanya itu, ia pun berkomitmen menjadikan Kota Bogor sebagai Kota Selawat dengan meningkatkan keimanan dan keislaman serta akhlak mulia. Terutama pada generasi anak muda.

”Mudah-mudahan Bogor lebih baik ke depan dan kita jadikan Bogor sebagai Kota Selawat dan Bogor menjadi baldatun toyibatun warobun goffur,” pung­kasnya.(gal/c)