25 radar bogor

Libatkan Pejabat Jadi Bapak Angkat

BUTUH KEPEDULIAN: Pengemis yang berada di jembatan penyebrangan Terminal Baranangsiang (dok.Radar Bogor)

BOGOR– RADAR BOGOR, Perlu penanganan khusus dalam membina penyan­dang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), seperti anak jalanan, gelandangan dan pengemis (anjal/gepeng) di Kota Bogor. Salah satu terobosan yang diusulkan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor adalah dengan melibatkan para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) sebagai bapak angkat/asuh.

“Dari 200 orang anjal atau gepeng yang terdata, kini tinggal 140 orang. Dari jumlah itu akan dibagi 36 OPD, minimal per OPD mengasuh dua anjal atau gepeng,” kata Kepala Dinsos Kota Bogor Azrin Syamsudin di ruang kerjanya, Rabu (18/4).

Ada dua pendekatan, kata Azrin, yakni dengan pendidikan formal dan nonformal. “Program ini akan segera diekspose,” katanya. Selain itu, para PMKS akan diberikan pelatihan keterampilan selama enam bulan di Jakarta dan Bekasi yang disesuaikan dengan minat dan bakat mereka. Dengan harapan, ke depan mereka tidak kembali ke jalanan.

“Untuk para pengamen yang terjaring, dalam pembinaannya bekerja sama dengan Yayasan Komunitas Penyanyi Jalanan (KPJ) Kota Bogor dan satu yayasan di Bogor Utara, yang mengajarkan life skill, seperti komputer, bahasa Inggris dan agama bagi anjal yang masih bersekolah,” terang Azrin.

Namun, sebelum ditangani melalui pelatihan dan program lainnya, PMKS yang terjaring akan diidentifikasi terlebih dahulu. Bagi yang berasal dari Kota Bogor akan diberi pelatihan atau pembinaan. Namun yang bukan berasal dari Kota Bogor akan dikembalikan ke orang tua maupun dinas sosial asal mereka.

“Faktor ekonomi menjadi alasan mereka turun ke jalan. Untuk anjal yang masih bersekolah, kami panggil orang tuanya, agar jangan membiarkan anaknya berkeliaran di jalanan,” ujar Azrin.

Dalam membantu penanganan dan membina PMKS di Kota Bogor, Kementerian Sosial (Kemensos) rencananya akan memberikan bantuan.

“Saat ini kita terus jajaki persyaratannya apa saja,” jelas Azrin.(*/ran/a)