25 radar bogor

Polres Bogor Kekurangan Anggota

Ilustrasi/Sofyansyah/Radar Bogor CANTIK: Petugas dari Satlantas Polres Bogor saat mengamankan kegiatan malam pergantian tahun di Simpang Gadog.

CIBINONG–RADAR BOGOR, Sejak 26 Maret lalu, Polres Bogor mulai menerima para lulusan SMA/SMK yang bercita-cita menjadi polisi. Angkatan 2018 ini diharapkan mampu mengabdi di Kabupaten Bogor, mengingat jumlah penduduk Bumi Tegar Beriman yang mencapai 5,5 juta tidak sebanding dengan anggota Polres Bogor.

Kapolres Bogor, AKBP Andi Moch Dicky menuturkan, personel Polres Bogor kini totalnya berjumlah 1.905 orang. Melihat luas wilayah dan jumlah penduduk, seharusnya memiliki anggota sebanyak 3.700 orang. Ini artinya, Polres Bogor kekurangan 1.795 personel.

“Saya minta agar warga Kabupaten Bogor mendaftar sebanyak-banyaknya. Semakin banyak, peluang mengabdi di sini juga besar,” ujarnya.

Dia menegaskan, pada masa pendaftaran calon polisi angkatan 2018 tidak dipungut biaya. Jika ada yang meminta, diminta segera melapor. Ia yang berpangkat AKBP saja, tidak bisa menjamin seseorang lulus. Apalagi yang berada di bawahnya.

“Kalau ada langsung lapor. Nanti ada orang-orang yang merasa bisa meloloskan, itu tidak benar,” katanya.

Lebih lanjut Dicky mengatakan, dalam prosesnya ada juga penerimaan melalui jalur prestasi. Contoh sederhana, hafal Alquran 30 juz akan mendapatkan penilaian khusus.

“Itu mau masuk polisi silakan, laporkan, kita cek hafalannya, kalau misal kurang dikit batas tertentu, yang penting persyaratan terpenuhi, insyaallah kami loloskan. Sistemnya kan mencari best of the best, yang terbaik,” katanya.

Setelah memenuhi syarat, dilakukan penilaian, ranking, baru nanti diterima. Jika melalui talent scouting dengan bakat menghafal Alquran, pihaknya bisa meluluskan, asal syarat lain juga terpenuhi.

“Akan kita perbanyak juga polisi-polisi yang memiliki dan menguasai pengetahuan terkait agama, sehingga dalam rangka hubungan juga dengan masyarakat bisa lebih mengena,” pungkasnya.(wil/c)