25 radar bogor

Makarel masih Dijual Bebas

DIJUAL : Salah satu pedagang di Bogor masih memiliki stok ikan makarel dalam kaleng, kemarin. (Doni/Radar Bogor)
DIJUAL : Salah satu pedagang di Bogor masih memiliki stok ikan makarel dalam kaleng, kemarin. (Doni/Radar Bogor)

BOGOR-RADAR BOGOR,Kasus ikan makarel kalengan juga mendapat perhatian dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Hal itu lantaran dikhawatirkan ada efek buruk kepada masyarakat yang sudah mengon­sumsinya.

Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (Sekjen PB IDI), Adib Khumaedi mengatakan, IDI sangat memperhatikan kesehatan masyarakat. Menurutnya, problem yang diresahkan bukan pada cacingnya.

”Melainkan saat produk makanan yang didapati kandungan lain yang tidak ada dalam daftar kandungan (daftar komposisi yang tertera pada kaleng, red),” ujarnya.

Menurut Adib, pihak berwajib harus benar-benar memelototi proses pembuatan. Mulai dari penangkapan ikan hingga akhirnya didistribusikan. ”Perlu dilakukan penyelidikan dalam pengolahan makanannya,” ujar spesialis ortopedi itu.

Dari pengolahan tersebut dapat diketahui apakah bahan baku diperlakukan semestinya atau tidak. Hal ini terkait kualitas setelah menjadi produk yang siap dikonsumsi. Baca selengkapnya di Epaper Radar Bogor hari ini