25 radar bogor

Bersinergi Menjaga Ulama

SILATURAHMI: Bupati Nurhayanti bersama Kapolres Bogor Andi M Dicky Pastika (dua kiri) dan Ketua MUI Kabupaten Bogor KH Mukri Aji (kanan) pada silaturahmi di kantor MUI kemarin (1/3).
SILATURAHMI: Bupati Nurhayanti bersama Kapolres Bogor Andi M Dicky Pastika (dua kiri) dan Ketua MUI Kabupaten Bogor KH Mukri Aji (kanan) pada silaturahmi di kantor MUI kemarin (1/3).

CIBINONGRADAR BOGOR, Bupati Nurhayanti mengapresiasi sikap alim ulama di Kabupaten Bogor yang aktif memberi penjelasan kepada masyarakat terkait berbagai isu hoax yang berkembang. Menurutnya, peran ulama sangat penting untuk meredam upaya provokatif pihak-pihak yang tak bertanggung jawab yang ingin memecah-belah persatuan.

 

”Melalui forum Bahtsul Masail ini sangat penting dan strategis. Karena pada dasarnya, hal yang paling sulit dalam manajemen kepemimpinan adalah membuat sebuah keputusan yang tepat dan akurat ketika terjadi persoalan yang sangat kompleks dan multidimensi,” ujar Nurhayanti saat membuka acara Bahtsul Masail, di aula lantai dua, MUI Kabupaten Bogor, bilangan Tegar Beriman kemarin (1/3).

 

Yanti –sapaan Nurhayanti– juga meminta forum Bahtsul Masail dapat mendorong terciptanya proses dialog yang interaktif dan intensif. Sehingga pada gilirannya nanti, para alim ulama dan tokoh agama tidak lagi merasa terancam  keselamatannya dan bisa melaksanakan tugas syiar dakwah dengan tenang.

 

“Saya minta agar semua pihak yang berkompeten, termasuk alim ulama, umaro dan penegak hukum bersinergi mencari solusi yang tepat untuk menjaga para ulama, tokoh agama dan umat dari tindakan-tindakan yang tidak bertanggung jawab,” pintanya.

 

Yanti berharap adanya sinergitas dan harmoni antara pemerintah kabupaten, kecamatan dan kelurahan/desa dengan para tokoh agama, pimpinan organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan, tokoh masyarakat serta tokoh pemuda dan para penyuluh agama.

 

Sinergitas itu harus terbentuk melalui kegiatan-kegiatan silaturahmi.

 

“Saling tukar informasi dan berkomunikasi dengan lebih intensif dalam rangka deteksi dan menjamin terwujudnya stabilitas daerah yang kondusif bagi berkembangnya syiar dakwah di tengah masyarakat,” tukasnya.(wil/c)