25 radar bogor

TOD Buka Peluang Bisnis Baru

KENA MORATORIUM: Tampak infrastruktur LRT yang dibiarkan dulu tanpa aktivitas hingga evaluasi selesai.
KENA MORATORIUM: Tampak infrastruktur LRT yang dibiarkan dulu tanpa aktivitas hingga evaluasi selesai.

CIBUBUR–RADAR BOGOR,Selain warga Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, yang merasakan dampak positif dari kehadiran proyek yang terintegrasi dengan sarana transportasi atau disebut transit oriented development (TOD), pelaku ekonomi sekitar kawasan ini pun merasakan hal sama. Apalagi proyek TOD menggabungkan proyek LRT, mass rapid transport (MRT), Jakarta outer ring road (JORR), kereta api bandara hingga moda transportasi JR Connection.

Mereka yang merasakan dampak positif TOD adalah pelaku bisnis dan warga yang memang benar-benar tinggal di kawasan tersebut. Head Chef dan Operational Olstar Bistro Cibubur Budi mengatakan, dampak pembangunan infrastruktur akan berpengaruh pada bisnis kuliner di kawasan Cibubur.

Menurutnya, posisi restoran yang tepat berada di jalan alternatif Transyogi ini kerap ramai dikunjungi pelanggan di saat jam-jam sibuk.

”Lihat saja, sekarang sudah hampir setiap hari macet. Banyak kendaraan yang lalu lalang, baik itu ke arah Cileungsi maupun ke arah Jakarta,” ucapnya.

Lanjutnya, pembangunan infra­struktur di kawasan sekitaran Cibubur, terutama sepanjang jalan alternatif Transyogi Cibubur tentu saja akan menjadikan wilayah ini semakin ramai. ”Belum lagi dengan semakin banyaknya hunian perumahan dan sentra bisnis yang ada,” terangnya.

Melihat kondisi yang ada, tentu saja ini menjadi peluang bisnis tersendiri. Maka, tidak mengherankan jika di restorannya ini, Budi kerap membuat sesuatu yang unik. Seperti promo-promo menarik.

”Ya, kondisi ini kami anggap hal positif. Bukan karena kondisi macetnya, tapi kare­na peluang bisnis yang ada. Seperti dalam setiap bulan, kami selalu mem­berikan promo-promo di kala jam makan siang sampai 50 persen,” timpalnya.

Lain halnya dengan Destia (27). Pengguna jalan yang sehari-harinya bekerja di kawasan jalur Transyogi ini mengungkapkan bahwa dengan adanya pembangunan LRT dan

MRT yang menghubungkan area Cibubur ini, tentunya memberikan dampak baik untuk warganya sendiri.

”Iya dong, karena akses transportasi akan semakin variatif dan mudah untuk dijangkau dari daerah penyangga seperti Cibubur ke pusat kota,” ujarnya.

Ia berharap, kala proyek infrastruktur ini rampung, warga di kawasannya akan memilih untuk mau beralih ke transportasi umum.(cr2/inf/net)