25 radar bogor

ZM Tampung Aspirasi Warga

BLUSUKAN: Calon wakil wali kota Bogor Zaenul Mutaqin mendatangi Ibu Maemunah (80), warga RT 02/12, Kebon Kelapa, yang sakit, kemarin (19/2).

BOGOR–RADAR BOGOR, Dimulainya masa kampanye dimanfaatkan betul oleh calon wakil wali kota Bogor Zaenul Mutaqin (ZM) dengan bersilaturahmi dan blusukan ke Kampung Babakan Pendeuy, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, kemarin (19/2).

Blusukan diawali dengan menemui warga di RW 12, Kampung Babakan Pendeuy, dan dilanjutkan ke Kampung Kebon Kalapa RW 01. Calon yang berpasangan dengan Achmad Ru’yat ini juga mendatangi Ibu Maemunah (80), warga RT 02/12, yang sedang terbaring sakit di kediamannya. Selain itu, sejumlah rumah warga yang terkena dampak banjir dari Sungai Ciliwung beberapa waktu lalu juga menjadi perhatian calon nomor urut satu tersebut.

Kedekatan ZM dengan warga terlihat di sela-sela blusukan. ”Antusiasme warga sangat besar dan semoga ini bentuk dukungan bagi pasangan RZ di Pilwalkot Bogor,” ujar Zaenul.

Saat berkeliling, lanjut Zaenul, dirinya mendapati keluhan warga serta masukan-masukan positif. Semuanya akan menjadi bahan untuk program dari nomor urut 1, agar program yang dijalankan nanti betul-betul prorakyat. Keluhan warga Babakan Pendeuy yang disampaikan seperti soal dilarangnya para PKL berjualan di sepanjang trotoar Jalan Otista dan sudah berapa warga mengadukan.

Ini harus menjadi perhatian. Artinya, harus ada solusi menyangkut persoalan penanganan PKL di Jalan Otista ini. ”Keluhan ataupun masukan warga akan dijadikan bahan membuat program kami ke depan. Persoalan para pedagang PKL atau UMKM ini, erat kaitannya dengan program penanganan kemiskinan dan perekonomian.

Selama kampanye empat bulan ini, akan saya intensifkan blusukan untuk menyerap aspirasi masyarakat sehingga program yang nanti akan dijalankan adalah program pro-rakyat,” jelasnya.

Zaenul juga mengaku bahwa akan meminimalisasi kampanye-kampanye yang bersifat seremonial, tetapi akan rutin kampanye dengan blusukan menemui masyarakat di seluruh wilayah Kota Bogor. Setelah berkeliling di Kampung Babakan Pendeuy, Zaenul dan rombongan lalu blusukan di Kampung Kebon Kalapa.

”Banyak juga keluhan warga menyangkut bidang kesehatan. Warga berharap agar Puskesmas bisa dijadikan rawat inap. Untuk bidang pendidikan, warga banyak mengeluhkan soal biaya daftar ulang dan LKS serta biaya-biaya lainnya,” imbuhnya.(ded/*)