BOGOR–RADAR BOGOR, Pantas saja gas melon alias elpiji 3 kg kerap hilang dari pasaran. Rupanya, aksi pengoplosan gas bersubsidi itu masih terus terjadi dan melibatkan oknum aparat. Kemarin, jajaran TNI dari Korem 061/Suryakancana menggerebek praktik pengoplosan gas bersubsidi tersebut di hutan Rumpin, Kabupaten Bogor.
Panglima Kodam (Pangdam) III Siliwangi, Mayjen TNI Doni Munardo dibuat berang. Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu mendapat informasi intelijen yang menyebut ada oknum TNI bermain di praktik pengoplosan gas di wilayah Jawa Barat. Doni pun langsung menunjuk Korem 061/Suryakancana untuk menggerebek aksi culas oknum TNI tersebut.
Kepala Seksi Intel Letkol Arm Sabawa mendapat tugas memimpin pasukan dalam misi ini. Targetnya, dua lokasi pengoplosan gas di kawasan hutan Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Sebelum menggerebek, Sabawa menitah anak buahnya mengintai praktik pengoplosan gas selama tiga hari.
https://www.youtube.com/watch?v=54qoH9fPj50
Senin (19/2), sekitar pukul 12.00 WIB, Sabawa memutuskan untuk segera menggerebek lokasi pengoplosan. Dia khawatir aksinya akan bocor…Selengkapnya Baca Epaper Radar Bogor hari ini