BOGOR-RADAR BOGOR,Sebanyak 413 pendekar dari Persatuan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong Merpati Putih, hari ini (8/2), akan adu strategi dan teknik dalam Kejuaraan Nasional VI 2018 di Pusdikzi TNI AD, Kota Bogor.
Kejuaraan yang melibatkan pesilat dari Sabang sampai Merauke serta pesilat dari Korea dan Jepang ini, akan bersaing menjadi yang terbaik selama empat hari (8-11).
Kejurnas kali ini berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya. Kali ini, kejuaraan memiliki 12 kategori yang diperebutkan. Di antaranya laga putra dan putri, stamina tenaga tingkat balik putra, stamina tenaga tingkat kombinasi putra dan putri, stamina tenaga tingkat khusus putra dan putri, dan stamina tenaga lansia.
”Kejurnas tahun ini lebih banyak kategorinya. Kami ingin melihat sejauh mana kemampuan anggota Merpati Putih dari setiap wilayah, serta memaksimalkan potensi anggota dalam sebuah kejuaraan,” ujar Ketua Panitia Kejurnas VI MP 2018 Yuwono Darpito Hudoyo.
Ia juga menambahkan bahwa seluruh atlet beserta ofisial diterapkan sistem kedisiplinan ala militer. Mereka akan menginap di barak TNI, serta penerapan jam malam.
”Tidak hanya kebiasaan tidur dan bangun tidur ala militer, makan pagi hingga malam juga ala militer,” tambahnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, seperti kebiasaan dalam Kejurnas MP, setiap pesilat yang akan betanding dalam kategori laga sebelumnya diseleksi terlebih dahulu dengan pematahan benda keras.
”Pesilat wajib mematahkan dua sasaran, kalau hanya satu sasaran didiskualifikasi karena tidak memenuhi persyaratan pertandingan,” pungkasnya. (nal/c)
