BOGOR–Kendati tidak sampai meluap, tingginya air di sepanjang Sungai Ciliwung membuat sebagian tanggul beronjong di perumahan itu retak-retak. Apalagi, sebagian saluran air meluap ke jalan di kawasan perumahan, karena derasnya curah hujan, kemarin.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, Lurah Sukaresmi Susanto beserta jajarannya dari babinmas dan babinsa didampingi tim BPBD kelurahan meninjau lokasi Sungai Ciliwung. Tepatnya, Sungai Ciliwung yang berada di Perumahan Graha Grande, kemarin.
Pada kesempatan itu, Lurah Susanto pun meminta pihak pengembang perumahan untuk secepatnya memperbaiki tanggul tersebut. “Sebaiknya tanggul yang retak-retak dan bocor ini segera diperbaiki, khawatir terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan,” terangnya di hadapan aparat dan perwakilan pengembang perumahan, ditemani Ketua RW 07 Mustopa dan Ketua RT 06/07 Graha Grande RM Ambar Bramuningrat.
Meluapnya sungai tersebut, membuat sebagian warga memilih mengungsi ke rumah orang tua dan ke lokasi yang lebih tinggi. “Sebetulnya, sejak ada perumahan sudah tidak ada banjir. Tapi, khawatir hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, lebih baik saya mengungsi dulu ke atas,” ujar Fitriyanti, salah satu warga Grande.
Di sisi lain, sebagian warga yang tinggal di permukiman tak jauh dari perumahan memanfaatkan sungai yang meluap dengan membawa jala untuk menangkap ikan yang di sungai maupun di saluran air di Perumahan Graha Grande.(pia)
