25 radar bogor

Galian Tanah Bikin Resah

Arifal/Radar Bogor BERMASALAH: Galian tanah merah di Kampung Blok Geramang, Desa Kalisuren, Kecamatan Tajurhalang, menuai polemik karena diduga tak berizin dan ceceran tanahnya di jalan sering membahayakan warga.

TAJURHALANG–Galian ilegal di Kampung Blok Geramang, Desa Kalisuren, Kecamatan Tajurhalang, di­permasalahkan. Sebab, kondisi jalan jadi licin karena ceceran tanah. Terlebih, ar­mada truk pengangkut ta­nah tersebut kerap melintasi jalur proyek Jalan Raya Bojonggede-Kemang (Bomang) serta jalur provinsi Kemang-Parung.

”Aktivitas galian tersebut seolah tidak tersentuh aparat Pemkab Bogor. Padahal ba­nyak dampak buruknya aki­bat ceceran tanah,” keluh Amin (43) warga Kampung Blok Geramang kepada Radar Bogor.

Padahal, galian sempat didemo warga beberapa wak­tu lalu. Tapi malah kem­bali beroperasi.

”Jalan raya jadi kotor, berdebu dan licin. Akibatnya polusi udara dan rawan kecelakaan lalu lintas. Kami tidak anti-investasi atau melarang usaha orang. Tapi harus tertib dong!” ujar pengurus Karang Taruna Desa Jampang, Ali.

Terpisah, Direktur Pusat Kajian Tata Kelola Pemerin­tahan dan Korupsi, Ruhiyat Sujana meminta Pemkab Bogor segera mencari dan mengu­sut perizinan galian terse­but. ”Siapa di balik galian tanah merah itu? Pemkab harus te­gas,” ucapnya.(all/b)