BABAKANMADANG–Imam Besar Masjid New York, Shamsi Ali hadir dalam kajian bersama di STEI Tazkia, Kamis (25/1) pekan lalu.
Mengangkat tema ‘Generasi Muda Muslim di Era Presiden Trump’, kajian dibuka dengan tilawah, pembacaan basmalah, serta sambutan rektor STEI Tazkia Murniati Mukhlisin.
Menurut Shamsi, ada beberapa hal mengenai generasi muda muslim di Indonesia yang harus bangkit dan bisa meretas dua hal, yaitu kebodohan dan kemiskinan. Sebab, dunia global bergerak sangat cepat.
Selain itu, generasi muda muslim di Indonesia juga harus dapat bersaing di antara ketatnya kompetisi yang terjadi di dunia global. ”Dan yang dikompetisikan bukan ajaran agamanya, tapi juga metode dakwah atau penyampaiannya. Sebagai generasi muda harus mampu menampilkan Islam sebagai agama terbaik dan rasional,” terangnya.
Hal lainnya yang harus dimiliki generasi muda muslim adalah jaringan. Atau hubungan yang baik dengan orang lain, karena efeknya sangat luar biasa.
”Saya berencana untuk membangun pesantren di Amerika Serikat. Dengan membawa nuansa keragaman Indonesia, sehingga di samping untuk mengenalkan agama Islam, kami juga ingin mengenalkan Indonesia kepada negara lain,” ungkapnya.(cr1/c)
