NGAPRAK: Kades bersama staf Desa Cimande saat menyambangi warganya yang berada di area pematang sawah, kemarin.
CARINGIN–Pemerintah Desa Cimande, Kecamatan Caringin, punya cara tersendiri menampung aspirasi warganya. Yaitu lewat ‘Ngaprak’. Program yang dijalankan setahun sekali ini, memiliki arti dan makna tersendiri di dalamnya.
Kepala Desa Cimande Sudrajat menerangkan, program Ngaprak wajib diikuti oleh semua staf desa termasuk tim pengelola kegiatan (TPK), lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM), dan badan permusyawaratan desa (BPD).
”Selain menumbuhkan kebersamaan, program ini diharapkan terus menjaga sinergitas sesuai dengan jargon Cimande yakni ’Menuju barokah’. Yang artinya bersatu, amanah, religius, orientasi ikhlas, dan kebudayaan terawat serta hukum adat yang terjaga,” bebernya kepada Radar Bogor, kemarin (30/1).
Ngaprak sendiri diartikan pekerjaan yang dilakukan secara bersama-sama. Semua aparatur desa berjalan bersama dengan masyarakat untuk mengumpulkan berbagai macam permasalahan yang ada di desa.
”Seperti jalan desa. Itu salah satu pengajuan dari masyarakat yang mau dimasukkan skala prioritas,” imbuhnya.
Program tersebut, menurut Sudrajat, sebagai sarana transparansi kegiatan desa yang tengah dijalani. Pasalnya, tak sedikit kasus terjadi akibat tak berjalannya komunikasi antara pemerintah desa dengan masyarakat.
“Jadi, semua staf juga tahu berapa titik pembangunan yang berasal dari dana desa (DD) maupun alokasi dana desa (ADD). Program ini salah satu program silaturahmi tahunan untuk menjaga sinergitas sebagai kunci membangun desa,” tutupnya.(dka/c)
