25 radar bogor

Relawan Badar Sapa Warga dengan Gelar Pengobatan Gratis

ANTUSIAS: Warga Kampung Gudang, RT 01/07, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, antusias mengikuti pengobatan gratis yang diprakarsai Relawan Barisan Dedie A Rachim (Badar) kemarin (25/1). Tampak bakal calon wakil wali kota Bogor itu berfoto bersama dengan warga.
ANTUSIAS: Warga Kampung Gudang, RT 01/07, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, antusias mengikuti pengobatan gratis yang diprakarsai Relawan Barisan Dedie A Rachim (Badar) kemarin (25/1). Tampak bakal calon wakil wali kota Bogor itu berfoto bersama dengan warga.

BOGOR–Relawan Barisan Dedie A Rachim (Badar) terus bergerak memenangkan pasangan Bima Arya-Dedie A Rachim dalam Pilwalkot Bogor 2018. Salah satunya dengan menggelar bakti sosial berupa pengobatan gratis, di Kampung Gudang, RT 01/07, Kelurahan Gudang, Kecamatan Bogor Tengah, kemarin (25/1).

Pada kesempatan itu, Dedie secara langsung berdiskusi dan mendengarkan aspirasi warga. “Terus terang saya juga harus mengenal warga. Caranya dengan tatap muka langsung. Dengan begitu, saya akan lebih banyak mendengar aspirasi dan keinginan warga,” ujar bakal calon wakil wali kota Bogor tersebut saat ditemui di lokasi.

Menurut dia, dengan men­dengarkan keinginan dan hara­pan warga, akan menjadi masukan bahan pertimbangan baginya agar bisa membuat program yang prorakyat. Arti­nya, program yang ditawarkan tidak melenceng dari keinginan warga. “Saya sendiri lebih banyak mendengar keinginan warga, kira-kira aspirasinya apa sih di Kota Bogor. Saya pikir, itulah yang utama dalam proses saya turun ke mas­yarakat,” bebernya.

Dedie mengaku jika aspirasi warga yang disampaikan kepadanya sebagian besar terkait de­ngan persoalan mendasar, seperti kesehatan, pendidikan, dan infrakstruktur. Selama melakukan blusukan, ia juga me­ngamati kesadaran masyara­kat tentang kebersihan di Kota Bogor yang dirasa masih kurang. Menurut dia, masih ada masya­rakat yang membuang sampah tidak pada tempatnya.

“Masih ada ibu-ibu yang membuang plastik besar ke sungai. Saya pikir ini harus bekerja sama dengan semua pihak untuk meme­cahkan persoalan ini,” ungkapnya.

Selain hal mendasar seperti membuang sampah pada tempatnya, ia juga ingin membudayakan tertib saat menyeberang jalan pada tempatnya. Begitu juga dengan naik angkot di tempatnya. “Banyak PR yang harus kita bereskan ke depan, dan insyaallah, secara bertahap kita carikan solusinya,” kata dia.

Meski disibukkan dengan kegiatan menyapa warga, rupanya, Dedie bersama Bima Arya sedang merancang visi misi di Pilwalkot Bogor 2018. Saat ini, kata dia, masih dalam proses penyusunan finalisa­sinya. Hanya saja, ada dua hal mendasar yang akan menjadi arah pembangunan Kota Bogor ke depan. Yakni, pembangunan fisik dan manusianya.

“Pembangunan fisik tersebut berkaitan dengan infrakstruktur dan ketersediaan sarana dan prasarana. Sedangkan, pem­bangunan manusia adalah kedisiplinan, bagaimana membangun budaya merasa memiliki kepedulian terhadap lingkungan dan kepedulian antar sesama,” ucapnya.

Sementara itu, Pembina Relawan Badar, Subhan Murtadla menjelaskan, Rela­wan Badar sengaja didirikan untuk mendukung pasangan Bima Arya-Dedie A Rachim. “Intinya, relawan ini tergabung dari kelompok yang memiliki tingkat kepedulian terhadap msayarakat yang kurang mampu, sekaligus mendukung pencalonan Bima-Dedie,” tutupnya.(ded/c)