BOGOR–Warga di sepanjang Jalan Raya Semplak, Kecamatan Bogor Barat, dibuat stres dengan terperosoknya satu unit truk, kemarin pagi (19/1). Pasalnya, badan truk dengan nomor polisi BE 9264 LU itu, menutupi sebagian badan jalan, sehingga membuat kawasan yang kerap macet tersebut semakin macet.
Kepada wartawan, sopir truk Ahmad Sujai (41) mengaku hendak mengantar barang ke salah satu toko material di area Cicuruk. Saat hendak mengambil jalan pintas, tiba-tiba ban belakang truknya ambles ke dalam tanah hingga laju kendaraan tak dapat dilanjutkan. “Saya dari Cikarang mau antar material. Karena arahnya harus lewat sini, saya coba masuk, ternyata jalannya tidak kuat,” ucapnya.
Dia pun tak bisa berbuat banyak dan hanya bisa menunggu temannya yang membawa mobil lainnya untuk menderek dan mengantar pesanan. “Teman saya dari Cikarang lagi jalan dari jam 6 tadi sampai sekarang (pukul 09.30,red) belum datang karena terjebak macet,” akunya.
Pantauan Radar Bogor, kejadian yang terjadi sekitar pukul 07.00 itu membuat Jalan Raya Semplak macet parah. Apalagi, itu terjadi di jam-jam sibuk ketika para orang tua sedang mengantarkan anaknya sekolah. “Pasti banyak yang terlambat kerja. Soalnya, macetnya parah sekali,” keluh Ade Saefullah (33) warga Semplak.
Ia menilai, terperosoknya truk tersebut bukan sepenuhnya kesalahan sopir truk. Lantaran, jalur tersebut memang sering digunakan untuk lalu lalang truk. Biasanya, beton jalan mampu menahan beban. Terlebih lagi, pembangunan relatif baru, kurang dari satu tahun. “Saya lihat pada pekerjaannya memang terlihat ngasal. Beda dengan yang sebelumnya,” ucapnya.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Bogor Barat Kompol Pahyuni mengaku akan berkoordinasi dengan unit lantas untuk melakukan penderekan dan pengaturan lalu lintas. “Personel saya sudah turun ke lokasi,” tukasnya.(azi/c)
