CIAWI-Wilayah selatan Kabupaten Bogor masih sering dijumpai jalan rusak. Padahal, dengan potensi wisata yang begitu besar, dibutuhkan sarana pendukung lainnya seperti jalur alternatif menuju Puncak.
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Wilayah Ciawi pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor mencatat, dari 15 titik jalan desa, baru empat yang sudah masuk tahap perencanaan. Empat desa tersebut adalah Desa Pasir Angin, Cipayung Girang, Cipayung Datar, dan Desa Megamendung.
”Kondisinya memang masih layak, cuma ada yang rusak, makanya akan diperbaiki. Masuk prioritas karena merupakan jalan penghubung,” jelas Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Ciawi pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor Eko Sulistianto kepada Radar Bogor.
Ia menjelaskan, ada perhitungan terhadap empat titik tersebut. Secara teknis, pihaknya hanya melakukan pengerjaan maupun peningkatan jalan setelah diusulkan pemerintah desa.
”Sudah selesai tahun kemarin. Maksudnya, dari segi usulan dan realisasi terhadap keuangannya. Kalau fisik belum selesai. Kemarin kan baru pakai dana talangan,” beber Eko.
Molornya pekerjaan, kata dia, karena anggaran yang belum dicairkan Pemkab Bogor. ”Sebenarnya itu sudah disetujui. Tapi belum keluar karena ada masalah di desa lain,” tukasnya.(dka/c)