25 radar bogor

Dody Gugat PBSI

BOGOR-Pencopotan Dody Setiawan dan Hendra Setiawan dari kursi ketum dan sekretaris Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Bogor, berbuntut. Dody yang tidak terima dengan pencopotan itu, berniat menggugat PBSI ke jalur hukum.

Menurut Dody, pencopotan dirinya dan Hendra, dituding sarat dengan kepentingan politik.

“Saya ingin mempertanyakan kesalahan yang sebenarnya itu apa. Pembinaan dan berbagai program sudah dilakukan dengan pengu­rus,” ujar Dody, kemarin (15/1).
Ia mengklaim, pihaknya mendapat dukungan dari beberapa pengurus PBSI di daerah. Bahkan, kata dia, beberapa pengurus di daerah lain menyebut jika penunjukkan caretaker pengganti dirinya tidak sah.

”Banyak yang memberikan motivasi kepada saya, dari teman-teman PBSI. Mereka mendukung saya,” ucapnya.

Di satu sisi, lanjut dia, masalah ini dipastikan tidak akan mem­engaruhi prestasi PBSI di Kota Bogor, termasuk persiapan Porda XIII Jawa Barat 2018. Namun, ia meminta KONI Kota Bogor mengambil alih pembinaan dan pelatihan atlet PBSI.

Terpisah, Ketua Umum KONI Kota Bogor Benninu Argoebie berjanji akan mengawal dan membantu persiapan atlet PBSI jelang Porda.

”Saya berharap PBSI dapat segera menyelesaikan konflik inter­nalnya agar tidak meng­ganggu persiapan atlet meng­­hadapi Porda,” pung­kasnya.(nal/c)