25 radar bogor

Butuh Penambahan Anggota Lalin

CIBUBUR-Dinas Perhubungan (Dishhub) Kota Bekasi mengaku kewalahan mengatasi macet di kawasan Cibubur. Kemacetan yang tak hanya disebabkan pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung itu, memang menjadi perhatian Dishub.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Yayan Yuliana. Selain itu, kata dia, bertam­bahnya volume kenda­raan juga tak diimbangu dengan jumlah anggota. Sehingga lalu lintas wilayah Kota Bekasi di Cibubur semakin amburadul.

”Di situ kan memang macet, kondisi itu selalu ada. Namun macet itu banyak faktornya, seperti jalan yang tidak lebar hingga volume kendaraan yang tinggi, apalagi ada pembangu­­nan. Yang penting kami membantu jalur-jalur tersebut supaya lancar,” tegasnya.

Dirinya menegaskan, tak hanya sedang ada pembangunan, dalam kondisi biasa pun kemacetan sudah tak dapat dihindari. Ia mengatakan bahwa kondisi macet yang selalu terjadi di sepanjang jalan alternatif Cibubur memiliki banyak sebab.

Ia juga sudah menurunkan beberapa anggotanya untuk mengatur lalu lintas di sekitar pemba­ngunan Tol Cimaci tersebut. Ada tiga wilayah Kota Bekasi yang terimbas pembangunan Tol Cimaci. Di antaranya Jatisampurna, Jatiasih dan Pondok Melati.

”Ada sekitar 20 orang yang diturunkan, cuma kan tidak bisa setiap saat ada di situ. Personel kami juga terbatas.Makanya nanti ketika ada usulan penambahan, kami dorong.

Harusnya memang tiap kecamatan itu 30 orang, namun karena kurang akhirnya kami bagi per-cluster,” tutupnya. (dka/c)