25 radar bogor

Kejar Potensi Pajak Rp139 Miliar

nelvi/ Radar Bogor GENJOT REALISASI PAJAK: Hingga akhir September 2017, realisasi pajak baru di angka Rp770,7 triliun atau 60 persen dari target Rp1.283.5 triliun.

BOGOR–Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bogor kian agresif mengejar target penerimaan pajak bumi dan bangunan (PBB) tahun ini. Caranya dengan mencetak massal 258 ribu surat pemberitahuan pajak terutang (SPPT) untuk didistribusikan ke objek wajib pajak. Adapun, potensi pajak yang dapat dikumpulkan dari sektor PBB mencapai Rp139 miliar.

Kabid Pendataan dan Pelayanan Bapenda Kota Bogor Bambang Suhermawan menerangkan, percetakan SPPT massal ditargetkan bisa rampung di akhir bulan ini, dan bisa didistribusikan ke wajib pajak di enam kecamatan.

“Selain cetak SPPT massal, kami juga mencetak dalam bentuk individu. Perbedaannya, SPPT massal karena speknya kurang lebih sama, beda dengan individu yang perlu pengkajian tim khusus,” bebernya.

Pihaknya menargetkan, wajib pajak sudah menerima SPPT massal pada Maret, berbarengan dengan angket terkait SPPT nantinya yang tidak lagi berbentuk fisik.

Semua yang dicetak, tambah Bambang, jatuh tempo pembayaran PBB-nya pada 28 September mendatang. “Pada SPPT massal itu juga dicantumkan pemberitahuan jumlah tunggakan. Nantinya juga tidak ada lagi SPPT bentuk surat, semua bisa diakses secara online,” imbuhnya.

Kabid Penetapan dan Pengolahan Data Bapenda Kota Bogor Evandy Dahni menambahkan, pihaknya melihat potensi pajak bisa meningkat, sebab terpengaruh dari pemutakhiran data. “Misalnya ada potensi baru dari pemecahan objek pajak, kan bisa bertambah. Secara tidak langsung, tentu berdampak pada target. Pada 2018 ini sendiri, target PBB mencapai Rp117 miliar,” pungkasnya.(wil/a)