25 radar bogor

Romi-Fadli Zon Kawal Bogor

Calon pasangan bupati dan calon wakil bupati Bogor, Ade Yasin-Iwan Setiawan

 

Calon pasangan bupati dan calon wakil bupati Bogor, Ade Yasin-Iwan Setiawan (Sofyansah/Radar Bogor)

Kabupaten Bogor menjadi target khusus pemenangan koalisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di Pilkada
serentak 2018.

Tak ayal, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Muhammad Romahurmuziy dan Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Fadli Zon kemarin mengawal langsung pendaftaran pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Bogor, Ade Yasin-Iwan Setiawan ke KPU Kabupaten Bogor.

”Kami optimistis menang di Bogor,’’ ujar Romi –sapaan Muhammad Romahurmuziy– kepada Radar Bogor di sela-sela pendaftaran Ade Yasin-Iwan Setiawan kemarin (9/1).

Romi mengatakan, kedata­ngannya bersama Fadli Zon khusus menghadiri deklarasi Ade Yasin-Iwan Setiawan. Musababnya, Ade Yasin adalah satu-satunya ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP yang maju sebagai kepala daerah. Selain itu, Kabupaten Bogor adalah wilayah dengan jumlah penduduk terbesar di Indonesia, untuk tingkat kabupaten.

“Karena itu, kami sudah menginstruksikan kepada seluruh struktur partai, badan-badan otonom partai, seluruh simpatisan dan kader partai PPP untuk all out,” cetusnya di pelataran Stadion Pakansari Cibinong.

Pertimbangan memasangkan Ade Yasin-Iwan Setiawan, kata Romi, karena PPP membutuhkan kombinasi lengkap. PPP adalah partai yang religius, sementara Gerindra adalah partai nasio­nalis. Sehingga dua kekuatan berbeda tersebut harus disatukan menjadi sebuah kekuatan besar yang solid.

”Bogor memerlukan wajah baru tapi berpengalaman. Itu ada pada sosok Ade-Iwan,’’ kata dia.

Romi menegaskan, partai memiliki pesan khusus kepada kedua bakal calon yang akan berkontestasi. Untuk menjadi pemimpin, syarat mutlak harus berperilaku jujur dan tahu apa yang harus dilakukan. ”Kita melihat dua kriteria ini ada pada mereka,” terangnya.

Romi optimistis Ade Yasin-Iwan Setiawan menang. Optimisme itu berdasarkan survei yang dilakukan rutin selama dua bulan sekali sejak setahun lalu. Pasangan ini mengalami kenaikan tingkat elektabilitas yang signifikan. “Saya lihat gap-nya cukup jauh, sekitar 20 persen,” kata dia.

Sementara itu, Fadli Zon menegaskan, pihaknya akan mengerahkan seluruh daya upaya dari struktur partai. Mulai DPC, PAC, ranting, sayap-sayap partai, relawan-relawan di legislatif, seperti DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten wajib membantu memenangkan pasangan ini. “Kalau semua bekerja bersama-sama, sungguh-sungguh dan cerdas, tentu ini akan menjadi satu peluang yang besar untuk memenangkan pasangan calon Ade-Iwan,” tegasnya.

Fadli mengungkapkan, pertimbangan memasangkan Iwan Setiawan dengan Ade Yasin karena memang ada frekuensi yang sama. Kesamaan dalam beberapa program, dan komunikasi selama ini sudah berjalan baik. “Dengan melihat peta dan konfigurasi kekuatan yang ada, saya kira ini pasangan yang terkuat yang bisa kita bangun koalisi bersama dengan PPP,” pungkasnya.(rp2/d)