25 radar bogor

Tanam Pohon di Lahan Longsor

Foto: azis/radar bogor PENGHIJAUAN: Penanaman pohon oleh masyarakat dan aparat Desa Tajur untuk mencegah longsor.
Foto: azis/radar bogor
PENGHIJAUAN: Penanaman pohon oleh masyarakat dan aparat Desa Tajur untuk mencegah longsor.

CITEUREUP–Secara geografis, Desa Tajur termasuk dalam peta rawan bencana longsor. Pasalnya, kontur tanahnya labil dan curah hujannya tergolong tinggi. Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Desa Tajur melakukan penghijauan dengan menanam pohon.

Kepada Radar Bogor, Kepala Desa Tajur Aja Sukarja menerangkan, dirinya akan menjadi pelopor dalam kegiatan penghijauan, dengan menanam 100 pohon di area longsor. ”Program penghijauan ini sudah direncanakan sebelumnya, tetapi baru dapat terlaksana di tahun 2018,” ucapnya.

Dalam program ini, pihaknya menggandeng komunitas Desa Wisata dan melibatkan Muspika Citeureup. ”Hari ini ada sekitar 600 pohon yang ditanam. Mulai jenis mahoni, ketapang, trembesi, sengon, durian, hingga mangga. Karenanya, kami libatkan banyak orang,” sebutnya.

Ia berharap, program penanaman pohon ini bisa membumi di Desa Tajur, sehingga bencana dapat diantisipasi. ”Semoga saja, kegiatan menanam pohon ini bisa menular kepada siapa pun, dan mulai hari ini semua masyarakat dapat ikut serta dengan mulai menanam pohon sebagai bagian dari peran serta menyelakatkan bumi,” ucapnya.

Di tempat yang sama, Camat Citeureup Asep Mulyana yang juga hadir dalam penanaman pohon, mengapresiasi langkah Pemdes Tajur yang peduli dengan lingkungan.
Menurutnya, pohon-pohon tersebut selain menghijaukan, juga berguna untuk menahan tanah karena cengkeraman akarnya yang kuat.

”Saya berharap kegiatan ini bisa terus dilaksanakan. Tetapi jangan lupa, pohon-pohon yang sudah ditanam terus dirawat sehingga apa yang dilakukan tidak sia-sia,” pung­kasnya.(azi/c)