SAN PAOLO–Keganasan Napoli tidak hanya terlihat di Serie A. Di Coppa Italia, tim asuhan Maurizio Sarri ini juga tetap menjadi tim yang diunggulkan.
Di Serie A, Napoli keluar sebagai Campione d’Inverno atau juara musim dingin/paruh musim. Mereka sukses menggeser Juventus dari posisi puncak klasemen. Napoli hingga pekan ke-19, sudah mengumpulkan 48 poin, unggul satu angka dari Juventus.
Meraih scudetto musim ini pun sangat besar. Mereka bahkan berpeluang meraih gelar ganda, termasuk piala Coppa Italia. Itu setelah Napoli lolos ke babak perempat final usai menaklukan Udinese 1-0 di babak perdelapan final.
Di babak perempat final, Napoli akan menjamu Atalanta di San Paolo, Rabu (03/01) dini hari WIB. Bermain di hadapan pendukungnya sendiri, Napoli seharusnya tidak kesulitan untuk meraih kemenangan.
Begitu pun jika menilik dari sejarah pertemuan keduanya. Napoli jauh lebih unggul dibandingkan Atalanta. Dari 36 pertemuan, Napoli sukses meraih 13 kemenangan. Sedangkan Atalanta hanya meraih 11 kemenangan. Sementara, 12 pertemuan berakhir dengan imbang.
Meski begitu, jangan pandang sebelah mata Atalanta. Musim ini, mereka seolah menjadi tim kuda hitam. Atalanta pun tengah bangkit dari keterpurukan. Dari lima pertandingan terakhir mereka, baik Serie A maupun Coppa Italia, Atalanta sukses meraih tiga kemenangan, satu imbang dan satu kali kalah. Mereka bahkan sukses mempermalukan AC Milan dengan skor 2-0 pada 24 Desember tahun lalu.
Pelatih Napoli, Maurizio Sarri optimistis timnya bisa meraih gelar ganda musim ini. ”Statistik tidaklah berguna. Kami memiliki 96 poin dari dua musim yang berbeda, jadi kami punya perbandingan yang salah,” buka Sarri kepada Mediaset Premium dan dikutip dari Goal.
”Sejauh ini kami sudah mencapai hasil yang bagus, di mana musim ini kami mencapai Liga Champions yang berarti sangat penting. Jadi punya 48 poin di pertengahan musim ini memberikan kami harapan (untuk juara),” pungkasnya.(dkw/goal)
