BANDUNG-Peta dukungan pada Pilgub Jawa Barat selalu berubah. Kondisi dinamis ini diprediksi berlangsung sebelum partai politik mendaftarkan jagoannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Terbaru, PKS batal mendukung Deddy Mizwar.
Batalnya dukungan ini lantaran adanya perjanjian antara Partai Demokrat dengan Deddy Mizwar. Pria yang akrab disapa Demiz tersebut melakukan kontrak politik, yang salah satu poinnya siap memenangkan capres yang diusung Partai Demokat.
Lewat aku media sosial Twitter, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nurwahid (HNW) @hnurwahid saling sahut-sahutan dengan Deddy Mizwar @Deddy_Mizwar mengenai kontrak politik tersebut.
Untuk mengakhiri hal tersebut, Demiz pun meminta Hidayat mengungkap kontrak politik yang dimaksud melalui media sosial. Demiz juga menilai Hidayat adalah seorang ustaz yang baik.
”Dengan yth. ustadz @hnurwahid insya Allah silaturahmi kami baik, barangkali hanya perlu ngopi bareng kembali hehe. Sebab katanya, bersama secangkir kopi hangat itu, kasih sayang antar-manusia bisa terjalin,” kicau Demiz di akun Twitternya @Deddy_Mizwar_, Senin (01/01).
Saat dikonfirmasi, Hidayat mengatakan, kontrak politik atau yang disebut fakta integritas itu ia unggah bukan atas keinginan dirinya. Namun, Deddy Mizwar sendiri.
”Saya harus jelaskan yang meminta publikasi itu Pak Deddy Mizwar dan saya yang memublikasikannya. Jadi Pak Deddy Mizwar meminta saya memublikasikan dokumen yang disebut dengan kontrak politik itu,” ujar Hidayat kepada JawaPos.com.
Saat di-posting kontrak politik tersebut, diungkapkan wakil ketua MPR ini, Deddy Mizwar tidak membantahnya. Dengan demikian alasan PKS tidak mendukung Deddy Mizwar adalah wajar.
”Setelah saya share di Twitter beliau tidak mengatakan itu hoax, itu fitnah, itu bohong. Itu artinya beliau membenarkan,” katanya.
Selama ini, PKS bersama PAN tidak pernah diajak bicara Partai Demokrat adanya kontrak politik tersebut. Bahkan kontrak politik itu terjadi saat PKS dan PAN berkoalisi mengusung Deddy Mizwar. ”Sementara ini (kontrak politik, red) belum pernah dibicarakan oleh PKS,” ungkapnya
Namun demikian, dirinya dan Deddy Mizwar tidak ada masalah apa-apa. Hidayat tetap berhubungan baik, lantaran dirinya dan Deddy Mizwar adalah teman. Hidayat bahkan pernah menjadi tim sukses saat Pilgub Jawa Barat 2013. ”Insya Allah tidak akan meruncingkan persahabatan di antara kami,” pungkasnya.(jp/net)