BOGOR-Ketua DPW PAN Jawa Barat Ahmad Nadjib Qudratullahaya menginstruksikan DPD PAN Kota Bogor segera menguatkan koalisi di masa injury time Pilwalkot Bogor.
Menurut Nadjib, ketika sang putra mahkota sibuk mencari calon pendamping, partai tak boleh terlena dan harus tetap memikirkan penguatan koalisi.
”Sementara masih berjalan. Agak lambat memang, karena begitu banyak di akhir ini yang harus diselesaikan,’’ ujar Nadjib kepada Radar Bogor.
Meski begitu, Nadjib mengapresiasi kerja keras DPD PAN Kota Bogor yang berjibaku menyelamatkan kursi petahana. Seperti diketahui, DPD harus bekerja keras membangun koalisi lantaran hampir semua parpol menjauh akibat sikap Bima Arya yang terkesan kerap memberi harapan palsu. Apresiasi itu disampaikan Nadjib pada pertemuan kader di Rumah PAN, bilangan Tanah Sareal akhir pekan kemarin.
”Saya ingin memastikan DPD dan DPC punya semangat yang sama. Kota Bogor mau menghadapi pilkada, kita harus bangkit,’’ ujarnya.
Pria kelahiran Dayeuh Kolot, Bandung, 1977 itu mengatakan, apa pun yang terjadi dalam kontestasi Pilwalkot Bogor, kader tidak boleh putus asa. Partai, tegasnya, akan selalu menjadi rumah bagi para kader yang selama ini setia berjuang membesarkan PAN.
Karena itu, selain menyukseskan pilkada, kader juga wajib terus memberikan rasa kepercayaan kepada masyarakat.
”Misalnya, kalau sudah jadi anggota DPRD, pagar rumah jangan digembok. Tidak mau terima tamu atau warga. Rumah saya 24 jam terbuka untuk masyarakat. Setiap ada kepala daerah, saya terima seperti saya menerima saudara-saudara saya. Itu kuncinya. Jangan arogan,’’ kata dia.(ded/c)
