CARINGIN–Kampung Legok Nyenang, Desa Pancawati, Kecamatan Caringin, terpilih menjadi salah satu pemenang dalam ajang Integrasi Kampung KB Bersama Mitra 2017.
Program yang digaungkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ini, bukan sekadar membahas alat kontrasepsi. Tapi yang lebih ditekankanxadalah membentuk karakter pada keluarga berencana dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga.
Kepala BKKBN Rukman Herdianan menjelaskan, sejak dicetuskan dalam Keppres Nomor 8 Tahun 1970, Indonesia memiliki anak rata-rata 5,6 per keluarga.
Sedangkan Jawa Barat paling tinggi berada di angka 5,9, kemudian Jawa Tengah 5,6 dan Jawa Timur 5,2 anak per keluarga. ”Pada 30 tahun kemudian turun jadi 2,8 per keluarga,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Saat ini, kata Rukman, program KB yang dipacu sejak 2010 berdasarkan sensus bertambah dari angka 1,3 menjadi 1,5. Pemerintahan Joko Widodo pun memacu kembali Kampung KB yang lahir di Jawa Barat.
Hanya saja, dulu menyasar lokasi yang berhasil. ”Sementara sekarang pemerintah saat ini menentukan lokasi terluar,” ucapnya.
Terpisah, anggota Komisi IX DPR RI Nurmansyah Efendi Tanjung dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat V Kabupaten Bogor berharap, program Kampung KB akan menular di seluruh wilayah di Bumi Tegar Beriman.(don/c)